Lumajang (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur menyerahkan ratusan bantuan sosial (bansos) nontunai berupa Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) kepada 400 penerima program keluarga harapan (PKH) yang tersebar di beberapa kecamatan yang digelar di pendapa Kecamatan Kunir, Kamis.
Bansos tersebut diserahkan di sela-sela kegiatan "Tilik Desa" dengan mengunjungi Desa Kunir Kidul, Kecamatan Kunir yang juga dihadiri oleh penerima KKS di wilayah Kecamatan Kunir, Yosowilangun, Tempeh, dan Rowokangkung.
"Bantuan diberikan kepada keluarga kurang mampu, juga untuk ibu hamil untuk perbaikan gizi dan bantuan untuk membiayai kebutuhan anak sekolah di keluarga kurang mampu," kata Bupati Lumajang As'at di Kecamatan Kunir.
Menurutnya bansos yang diberikan oleh pemerintah dalam bentuk nontunai merupakan wujud nyata kepedulian dari pemerintah untuk membantu masyarakat yang kurang mampu.
Bupati As'at juga menyerahkan bantuan uang santunan kematian kepada 64 keluarga penerima santunan dan 77 paket sembako yang terdiri dari beras, minyak, mie instan dan kecap.
"Penerima PKH nontunai, penerima santunan dan penerima bantuan sembako dapat memanfaatkan bantuan tersebut dengan baik, sehingga dapat membantu peningkatan ekonomi keluarga, dan juga diharapkan bisa meringankan beban warga miskin," tuturnya.
Ia mengatakan pemerintah pusat maupun daerah telah berkomitmen hadir untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dengan berbagai program-program sosial yang direalisasikan bagi masyarakat. "Bantuan ini sebagai penyemangat bukan untuk membuat terlena," ujarnya.
Dalam kegiatan "Tilik Desa", Pemkab Lumajang juga melakukan audiensi bersama wali murid dan tenaga pendidik di SMP Negeri 1 Kunir untuk menyerap aspirasi masyarakat, terutama terkait persoalan pendidikan.(*)