Tulungagung (Antara Jatim) - Ketua Kadin Jawa Timur yang kini menjadi bakal Calon Gubernur Jatim, La Nyalla Mahmud Mattalitti, mendadak mampir di salah satu warung kopi yang ada di Jalan Supriyadi, Tulungagung, Selasa malam.
La Nyalla menyempatkan mencicipi kopi sekaligus berbincang akrab dengan warga yang menyambutnya hangat. Bahkan, La Nyalla lalu bermain catur dengan warga.
"Tadi dalam perjalanan menuju ke Trenggalek karena ada undangan menghadiri sebuah acara di sana. Kok rasanya agak lapar, mampirlah ke warung kopi ini. Ngopi, cari camilan, sekalian ngobrol bareng warga," ujar La Nyalla.
"Eh kok ada warga yang ngajak main catur, ya akhirnya ikut main catur sambil ngobrol sampai dini hari," kata La Nyalla.
Dalam kesempatan itu, La Nyalla pun menjaring aspirasi para warga. Mayoritas dari mereka masih mengeluhkan soal lapangan pekerjaan dan kebutuhan ekonomi yang meningkat, seperti tarif listrik.
Warga juga mengeluhkan pembangunan di Jatim yang dinilai masih kurang merata. Perhatian hanya tercurah ke wilayah metropolitan seperti Surabaya dan sekitarnya, padahal daerah-daerah itu sudah menjadi daerah maju sejak puluhan tahun lalu. Walhasil, pembangunan pun tak merata ke daerah lainnya.
"Banyak aspirasi penting dari warga. Problem ekonomi mendesak diselesaikan. Maka saya akan memperjuangkan visi keadilan sosial harga mati untuk Jatim lebih makmur agar bisa terealisasi," kata La Nyalla.
Relawan La Nyalla Academia, Samsurin, menambahkan, dari inventarisasi keluhan warga, terlihat jelas bahwa rakyat membutuhkan sosok yang kompeten dan berpengalaman di bidang ekonomi.
"Pak La Nyalla sebagai pengusaha dan Ketua Kadin sangat memahami persoalan ekonomi tersebut, sehingga visi-misinya pasti cocok dalam menyelesaikan problem ekonomi rakyat," kata dia.
Salah seorang warga yang kebetulan ada di warung kopi tersebut, Rahmadi, sangat senang bisa berdiskusi dengan La Nyalla.
"Saya sudah sering dengar dan baca tentang Pak La Nyalla. Lha kok malam ini tidak sengaja ketemu. Senang sekali bisa ngobrol. Harapan kami sebagai rakyat kecil kami titipkan ke beliau," ujar Rahmadi.(*)