Sidoarjo (Antara Jatim) – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur bekerja sama dengan Alfamart menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk para korban puting beliung di wilayah Kecamatan Krian.
Ketua PWI Perwakilan Sidoarjo, Abdul Rouf, Jumat mengatakan, kegiatan ini digagas kedua belah pihak untuk membantu meringankan para korban bencana itu.
"Kebetulan Alfamart memiliki dana untuk kegiatan CSR dan di antaranya disalurkan untuk bidang kemanusiaan. Kebetulan hal ini juga sejalan dengan misi kami dari kalangan jurnalis," katanya di sela serah terima bantuan di Posko Bencana di Balai Desa Terung Kulon.
Ia mengemukakan, bencana angin puting beliung yang terjadi Rabu (15/2) petang dan memporakporandakan ratusan rumah warga yang tersebar di dua desa di Kecamatan Krian, Sidoarjo.
"Ratusan warga kehilangan atap rumah disertai kerusakan harta benda. Bencana angin puting beliung di Kecamatan Krian ini cukup parah, karena korbannya mencapai ratusan rumah," katanya.
Sementara itu, Deputy Branch Manager Alfamart, Sugiharto Suwondo mengatakan, bantuan kemanusiaan ini sifatnya rutin diberikan untuk warga yang terdampak bencana alam.
"Nilainya tidak besar, hanya puluhan juta untuk sekali kegiatan, namun sifatnya berlanjut. Bentuk bantuannya berupa beras, minyak goreng, dan mi instan," katanya.
Menurutnya, penyaluran bantuan ini juga dilakukan di tahun-tahun sebelumnya di wilayah Sidoarjo yang terdampak bencana.
"Kami berharap, bantuan ini bisa bermanfaat meringankan beban kehidupan warga yang terkena musibah," ujarnya.
Menurutnya, aksi kemanusiaan ini menunjukkan bahwa perusahaan tak hanya mengeruk keuntungan dalam menjalankan bisnisnya.
"Untuk bantuan semacam ini, murni kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility) sebab sumber pendanaan dari laba bersih perusahaan, bukan dari donasi konsumen. Biasanya dalam penyalurannya kami belerja sama dengan organisasi di antaranya seperti PWI Sidoarjo ini," katanya.
Sebelumnya, bencana angin puting beliung terjadi di dua yaitu Desa Boharan dan Desa Terung Kulon, Krian, Sidoarjo pada Rabu (15/2) petang sekitar pukul 16.00 WIB. Akibat bencana ini, ratusan rumah mengalami kerusakan atap rumah dan juga banyak pohon tumbang yang menimpa rumah penduduk.(*)
