Surabaya (Antara Jatim) - Dirut Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) Kebun Binatang Surabaya (KBS) terpilih Khoirul Anwar menyatakan siap mem-branding atau mewujudkan KBS sebagai tempat konservasi, edukasi dan juga rekreasi yang nyaman untuk dikunjungi warga seperti masa kejayaannya dahulu.
"Kami akan mem-branding image untuk manajemen, PR (kehumasan) dan marketing di KBS. Itu salah satu prioritas yang akan kami lakukan," kata Dirut KBS Khoirul Anwar seusai menerima SK pengangkatan dari Wali Kota Surabaya, di ruang kerja wali kota, Senin.
Harapannya, lanjut dia, agar keramahan KBS kembali seperti masa kejayaan dahulu. Paling tidak orang akan mengingat bahwa KBS tempat rekreasi yang nyaman dan aman.
Khoirul mengatakan di masa-masa awal menjabat Dirut PDTS KBS, dirinya akan lebih sering melakukan konsolidasi untuk mengidentifikasi apa saja masalah urgen yang dihadapi KBS serta apa yang harus dilakukan ke depannya.
"Saya akan konsolidasi segera. Kami pelajari dulu seluruh aturan hukum dan seluruh permasalahan yang ada di KBS. Lalu kami petakan apa yang harus dilakukan sistematikanya," ujar mantan Dirut PDAM Kabupaten Pasuruan ini.
Kabag Perekonomian Kota Surabaya, Chalid menegaskan, sejak diserahkannya SK tersebut, Khoirul Anwar telah resmi menjadi Dirut PDTS KBS. Dia mengharapkan, Dirut baru PDTS KBS akan bisa menjalankan amanah sebaik mungkin seperti yang disampaikan oleh Wali Kota Tri Rismaharini ketika memberikan SK pengangkatan.
"Sudah bekerja mulai besok. Besok pagi sudah masuk kantor untuk konsolidasi. Bu wali juga sudah menyampaikan pesan ke pak Dirut bahwa ini adalah amanah warga Surabaya sehingga harus dikelola dengan baik," ujar Chalid.
Menurut Chalid, ada beberapa hal di KBS yang harus menjadi perhatian bagi Dirut PDTS KBS yang baru. Beberapa hal yang menurutnya memerlukan pemikiran lebih lanjut di antaranya tentang bagaimana landscape KBS ke depan dan strategi penataan animal wellfare.
"Juga bagaimana agar teman-teman yang bekerja di KBS bisa bekerja dengan nyaman. Nah, apa-apa yang ditargetkan akan kami pantau agar jangan sampai terlewati. Sehingga, hasil nyata dari perubahan di KBS bisa diketahui publik semisal orang bisa rekreasi di KBS dengan nyaman, satwanya nyaman. Serta KBS untuk pendidikan, konservasi dan penelitian," ujarnya.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengingatkan kembali tentang fungsi Kebun Binatang Surabaya. Bahwa, kebun binatang legendaris ini tidak hanya berfungsi sebagai orientasi bisnis. Tetapi juga untuk orientasi edukasi dan rekreasi bagi warga Surabaya.
"Saya nitip amanah warga Surabaya. KBS ini punya banyak fungsi. Salah satunya, dengan adanya KBS ini, anak-anak masih bisa melihat beberapa satwa yang tidak lagi mudah mereka temui," katanya. (*)