Jalan Nasional Tulungagung-Kediri Dilebarkan Bertahap

Tulungagung (Antara Jatim) - Pemerintah mengucurkan anggaran sekitar Rp5 miliar untuk melebarkan jalan nasional Tulungagung-Kediri di titik ruas Kecamatan Ngantru, Tulungagung, Jawa Timur.

Antara di Tulungagung, Rabu melaporkan aktivitas pelebaran telah dilakukan pada sisi barat badan jalan mulai dari perbatasan wilayah Tulungagung-Kediri hingga rumah pribadi Bupati Tulungagung Sahri Mulyo.

Menurut keterangan konsultan proyek Herman Sanyoto, pekerjaan pelebaran jalan nasional diproyeksikan sepanjang 4,7 kilometer mulai perbatasan kota hingga Jembatan Ngantru.

"Pelebaran ini dilakukan bertahap. Di wilayah Kediri pada jalur yang sama kegiatan pelebaran sudah dilakukan sejak dua tahun terakhir," ujarnya.

Kendati jangka waktu pengerjaan proyek berlangsung hingga akhir Desember, kata Herman, arus lalu lintas dia pastikan tidak akan terganggu saat lebaran mendatang.

Sesuai target, kata dia, aktivitas pelebaran jalan raya Tulungagung-Kediri sudah rampung sebelum H-7 lebaran.

"Targetnya dilebarkan dulu ruas sirip jalan utama dengan material timbun pilihan yang dipadatkan. Pengaspalan dilakukan setelah lebaran hingga akhir Desember," ujarnya.

Herman menjelaskan, dalam proses pelebaran jalan nasional sengaja tidak langsung dilakukan pengaspalan hotmix, melainkan dengan terlebih dulu membuat pondasi.

Teknisnya, kata dia, sisi kanan dan kiri jalan utama dikeruk sedalam 75 centimeter dan lebar masing-masing 3,75 meter untuk selanjutnya ditutup dengan material timbun pilihan yang berlapis dan dipadatkan menggunakan alat berat jenis vibro.

"Total lebar jalan nantinya sekitar 14 meter, sedangkan panjang jalan yang dilebarkan sekitar empat kilometer lebih. Ini proyek APBN dan kami terus bekerja maksimal," ujarnya.(*)