Berlin (Antara) - Perum Perhutani mempromosikan Pulau Merah, objek wisata pantai di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, pada ajang bursa pariwisata terbesar dunia ITB di Berlin, Jerman, 9 hingga 13 Maret 2016.
Kepala Biro Wisata dan Agribisnis Perum Perhutani Lies Bahunta kepada Antara di Berlin, Sabtu menjelaskan objek wisata di Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, itu dikenal sebagai objek wisata yang memadukan bukit dengan laut serta menjadi salah satu tempat ideal untuk berselancar karena ombaknya yang menantang.
Ia menjelaskan bahwa bukit di Pulau atau Pulo Merah yang dikelola oleh Perum Perhutani Unit II Jawa Timur, KPH Banyuwangi Selatan, itu dapat dikunjungi dengan berjalan kaki dari pinggir pantai saat air laut surut.
Pemkab Banyuwangi sendiri, katanya, memperkenalkan Pantai Pulau Merah ke dunia internasional melalui berbagai penyelenggaraan lomba, termasuk balap sepeda International Tour de Banyuwangi Ijen.
"Sebelum digelar International Tour de Banyuwangi Ijen, akses jalan menuju Pantai Pulau Merah lumayan berat, berupa jalan berbatu yang melintasi kawasan perkebunan karet dan cokelat milik PTPN XII, sekarang sudah bagus," katanya.
Ia menjelaskan bahwa Perum Perhutani kini gencar mempromosikan obyek wisata yang dimiliki perusahaan milik negara itu, yakni sebanyak 236 objek.
Dia mengatakan kehadiran Perum Perhutani di ITB Berlin yang difasilitasi oleh Kementerian Pariwisata berupaya memperkenalkan berbagai obyek wisata yang tersebar di berbagai wilayah di Pulau Jawa.
Menurut dia, objek wisata di Pulau Jawa tidak kalah indahnya dengan di tempat lain, seperti Bali maupun Lombok. Bahkan di Banyuwangi kini dikembangkan konsep ecotourism yang mengedepankan konservasi hutan serta edukasi dan keterlibatan masyarakat lokal.
Selain dari bisnis kayu, kata Lies, Perhutani juga mendapat penghasilan yang cukup besar dari wisata. Pada tahun 2015 pendapatan dari seluruh objek wisata mencapai Rp80 miliar, sedangkan tahun sebelumnya hanya Rp60 miliar.
Ia mencontohkan objek potensial yang dimiliki Perhutani Unit III Jawa Barat dan Banten yang mempunyai objek wisata unggulan, yakni di Kabupaten Bandung dengan Kawah Putih, Patuha Resort dan lainnya.
Ada juga pemandian air panas Cimanggu, Rancaupas dan Cibolang, sedangkan di Kabupaten Bogor terdapat wana wisata Cilember dan penangkaran rusa Cariu dan di Kabupaten Subang ada wana wisata Blanakan yang juga banyak dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Dikatakannya objek wisata Kawan Putih mempunyai ciri khas dengan sejarah tentang eksplorasi belerang dalam zaman kolonial Belanda itu sejak lima tahun terakhir banyak dikunjungi wisatawan mancanegara, selain domestik.
Menurut dia Sejak lima tahun terakhir Perum Perhutani dengan mengembangkan obyek wisata Kawah Putih, yang ada Provinsi Jawa Barat, yang memberikan kontribusi terbesar bagi Perum Perhutani. (*)
