Jember (Antara Jatim) - Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kabupaten (Bapekab) Jember Edi Budi Susilo mengatakan rencana pembangunan jangka menengah daerah diselaraskan dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Jember yang baru, Faida-Abdul Muqit Arief.
"Kami sudah melakukan kajian untuk pembuatan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Jember dengan menyesuaikan 22 janji program kerja bupati-wakil bupati baru, Bu Faida dan Kyai Muqit," tuturnya di pendapa Kabupaten Jember, Jawa Timur, Jumat.
Ia mengatakan pemerintah kabupaten diberi waktu selama enam bulan setelah pelantikan kepala daerah setempat untuk menyusun RPJMD, dan hal itu sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 54 tahun 2010 tentang Tahapan Penyusunan RPJMD.
"Penyusunan RPJMD tidak lepas dari tahapan-tahapan penyusunannya yang diatur sedemikian rupa, tanpa meninggalkan RPJM nasional, RPJMD provinsi, RTRW nasional, RTRW provinsi, RTRW Jember, dan kabupaten sekitar," ucapnya.
Menurutnya, semua dokumen tersebut berkaitan dan RPJMD Jember tentu tidak akan jauh dengan nawacita RPJMN, sehingga diharapkan tidak bertabrakan dengan aturan yang ada diatas.
"Selain itu, juga disesuaikan dengnan 22 janji program kerja Bupati dan Wakil Bupati Jember 2016-2021, Faida-Muqit karena itu akan menjdi roh atau semangat untuk RPJMD Kabupaten Jember," tuturnya.
Edi mengakui penyusunan RPJMD tidaklah mudah karena ada sebanyak 18 tahapan yang harus dilalui, sehingga perlu sejumlah dokumen dan data yang harus disiapkan oleh pihak Bapekab.
"Mulai pengolahan data dan informasi hingga penyelarasan program prioritas dan pendanaan yang akan dibahas di DPRD, sehingga perlu energi yang cukup besar dalam membuat RPJMD tersebut," ujarnya.
Bapekab Jember juga meminta arahan dan petunjuk kepada Bupati dan Wakil Bupati Jember baru, termasuk juga penyesuaian langkah kerja yang akan dilaksanakan oleh Bupati Faida yang mengangkat slogan "Jember Baru, Jember Bersatu".
"Kami akan menyelaraskan dengan visi-misi dan 22 janji program kerja yang akan diturunkan dalam RPJMD," tegasnya.
Sementara Bupati Jember Faida mengaku siap merealisasikan 22 program kerja yang disampaikan saat kampanye pemilihan kepala daerah dengan memprioritaskan pembangunan sumber daya manusia (SDM), pendidikan, kesehatan, dan perbaikan infrastruktur.
"Saya segera bekerja dan memulai rapat konsolidasi dengan seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) untuk mewujudkan 22 program kerja itu," katanya.*