Kediri (Antara Jatim) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kediri, Jawa Timur, menyediakan alat bantu untuk penyandang disabilitas tuna netra berupa 2.830 template yang nantinya disediakan di setiap tempat pemungutan suara (TPS) dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada), 9 Desember 2015.
"Sesuai dengan aturan, untuk template satu TPS satu, jadi tidak memandang apakah di situ ada penyandang tuna netra atau tidak, yang jelas kami sudah sediakan," kata Komisioner KPU Kabupaten Kediri Roni Juliarto di Kediri, Minggu.
Ia mengatakan, untuk template tersebut sampai saat ini belum datang ke KPU Kabupaten Kediri. Rencannya, logistik itu akan datang pada 27 November 2015, bersamaan dengan logistik lainnya.
Roni juga mengatakan, seluruh logistik memang belum datang, seperti surat suara, form c berhologram, serta segel. Untuk surat suara, direncakan akan datang dibagi menjadi dua tahap yaitu pada tanggal 24 November dan 27 November 2015. Hal itu dilakukan agar memudahkan pemantuan.
Secara jumlah, untuk surat suara ia mengatakan sesuai dengan jumlah pemilih. KPU telah menetapkan, jumlah pemilih di kabupaten ini adalah 1.207.704 pemilih yang tersebar di seluruh daerah wilayah Kabupaten Kediri. Nantinya, jumlah surat suara itu akan ditambah dengan 2,5 persen dari jumlah pemilih di setiap TPS serta 2.000 lembar untuk cadangan kebutuhan pilakada ulang.
"Secara total sudah 80 persen logistiknya, termasuk kotak dan bilik suara juga sudah siap. Nanti, tinggal mengemas logistik saja," katanya.
Ia juga mengatakan, begitu surat suara datang PPK (panitia pemilihan kecamatan) akan dihubungi agar mengemas logistik untuk daerahnya. Nantinya, PPK akan menghitung ulang jumlah logistik yang harus dimasukkan dan langsung disegel.
"Setelah semua disegel nanti langsung dikirimkan ke setiap PPK, baru nanti didistribusikan ke masing-masing TPS," ujarnya.
Roni juga menegaskan, dalam pendistribusian logistik tetap akan mendapatkan kawalan dari Kepolisian Resor Kediri. Pendistribusian akan dikawal mulai barang dikirimkan, saat diinapkan sampai dikirim ke masing-masing TPS saat hari pemberian hak suara, 9 Desember 2015.
Pilkada di Kabupaten Kediri diikuti dua pasangan calon, yaitu pasangan petahana Haryanti-Masykuri yang didukung partai gabungan, yaitu PDIP, PKB, Partai Golkar, Partai Demokrat, dan Partai Bulan Bintang. Sementara, pasangan satunya adalah Ari Purnomo Adi dan Arifin yang didukung Partai Gerindra dan PAN. (*)