Jember (Antara Jatim) - Petugas Kantor Pariwisata dan Kebudayaan (Kanparbud) bersama aparat kepolisian dan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Jember, Jawa Timur, Senin, melakukan inspeksi mendadak di sejumlah rumah karaoke untuk mengantisipasi kebakaran.
Kepala Kanparbud Jember, Sandi Suwardi Hasan, mengatakan inspeksi mendadak tersebut dilakukan untuk melihat standar keselamatan dan keamanan rumah karaoke di Jember menyusul terjadinya kebakaran di rumah karaoke Inul Vizta di Manado yang membuat 12 orang meninggal dunia.
"Peralatan penunjang kenyamanan, keselamatan dan keamanan masih kurang memadai di sejumlah rumah karaoke di Jember," tuturnya usai melakukan inspeksi mendadak di tiga rumah karaoke di kawasan kota Jember.
Menurutnya, sisi keselamatan memang masih kurang memadai seperti alat pemadam kebakaran yang kurang memadai, tidak adanya alarm asap atau api, dan tidak ada alat pengukur suhu ruangan.
"Selain itu, tidak ada penanda jalur evakusi atau darurat ketika ada kondisi yang tidak diinginkan," katanya.
Saat melakukan inspeksi, petugas gabungan memeriksa dapur, pintu darurat, dan toilet, sedangkan ruang karaoke tidak diperiksa karena fokus inspeksi mendadak tersebut dari sisi keselamatan pengunjung dan karyawan rumah karaoke, apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Bahkan, polisi juga memeriksa sejumlah saluran elektronik, seperti kabel dan stop kontak listrik dan peralatan kelistrikan lainnya.
"Di dapur atau ruang sempit lainnya yang dipenuhi dengan peralatan listrik, seharusnya dipasang tulisan dilarang merokok, meskipun hal tersebut menjadi aturan tidak tertulis," ucap mantan Kabag Humas Pemkab Jember itu.
Setelah memeriksa rumah karaoke itu, petugas membuat daftar kekurangan penunjang keselamatan di masing-masing tempat hiburan dan kekurangan itu akan disampaikan kepada pengelola untuk dipenuhi.
"Sehingga kalau ada sesuatu yang tidak diinginkan, ada antisipasi dan pencegahan dini. Juga ada prosedur penyelamatan dari pihak rumah karaoke," katanya.
Sementara pemilik rumah karaoke Terminator, Jupiter Salim menyambut baik inspeksi mendadak dari petugas gabungan tersebut dan pihaknya siap mematuhi arahan untuk pembenahan keselamatan dan kenyamanan di rumah karaokenya.
"Kalau alat pemadam kebakaran kami punya lebih dari cukup, bahkan kami baru membeli tambahan alat pemadam kebakaran. Pintu darurat ke samping dan belakang juga ada," ujarnya.(*)