Surabaya (Antara Jatim) - Panitia Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama (NU) di Jombang akan melibatkan ratusan tukang ojek setempat sebagai bentuk memudahkan peserta dan warga Nadhliyyin beraktivitas selama berlangsungnya kegiatan, 1-5 Agustus 2015. "Tukang ojek, tukang becak, pedagang kaki lima, petugas kebersihan jalan, semua kami libatkan demi suksesnya muktamar," ujar Ketua Panitia Lokal Muktamar ke-33 NU Saifullah Yusuf kepada wartawan di Surabaya, Senin. Menurut dia, keterlibatan warga setempat dengan segala profesinya dipastikan memudahkan koordinasi, seperti kemudahan transportasi, penyediaan makanan, hingga penginapan tidak ada yang terbengkalai bagi peserta dan simpatisan. Wakil Gubernur Jatim tersebut mengatakan, sekitar 50.000 warga Nahdliyyin diperkirakan hadir dan meramaikan muktamar di Jombang yang dijadwalkan dibuka langsung oleh Presiden RI Joko Widodo. "Peserta Muktamar yang resmi 3.500 orang, tapi peserta yang tidak resmi atau partisipan bisa mencapai puluhan ribu," ucap pria yang akrab disapa Gus Ipul tersebut. Pihaknya juga memastikan mengundang perwakilan Duta Besar dari berbagai Negara Islam, tokoh-tokoh nasional, serta pimpinan-pimpinan Ormas Islam. "Sudah ada yang konfirmasi dari tokoh-tokoh nasional maupun internasional, antara lain Amerika, Australia, Jepang dan lain-lain," tukas mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal tersebut. Sebelum pelaksanaan muktamar, lanjut dia, digelar kegiatan pra muktamar yang mulai berlangsung pada Maret mendatang, seperti karnaval, pentas budaya islam, pengajian, dan seminar. "Ada juga kehadiran musisi-musisi Tanah Air dan akan dilibatkan juga, seperti Ahmad Dhani, Slank dan beberapa musisi lainnya," tutur mantan Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor tersebut. Sementara itu, muktamar yang mengambil tema "Meneguhkan Islam nusantara, merawat Indonesia untuk membangun peradaban dunia" ini akan digelar di empat Pondok Pesantren, yakni, Darul Ulum, Bahrul Ulum, Mamba’ul Ma’arif Denanyar dan Tebuireng, Jombang. "Empat pondok pesantren itu akan dijadikan lokasi sidang-sidang dalam agenda muktamar mendatang. Bahkan, juga kita siapkan alun-alun kabupaten sebagai lokasi sidang pleno yang nantinya dipasang tenda berukuran besar," katanya. (*)
Panitia Muktamar NU Libatkan Ratusan Tukang Ojek
Senin, 16 Februari 2015 13:56 WIB