Sampang (Antara Jatim) - Atap empat ruang belajar di SMP Negeri 1 Sampang, Jawa Timur, Sabtu, sekitar pukul 09.30 WIB ambruk dan menimpa belasan siswa dan guru di sekolah itu. Ambruknya atap empat ruang kelas di sekolah itu, saat kegiatan belajar mengajar berlangsung, yakni pada Kelas 7G dan Kelas 7H, serta dua ruang guru. Sebanyak 14 orang siswa dan seorang guru luka-luka tertimpa reruntutan atap ruang kelas yang ambruk itu dan saat ini korban telah dirujuk ke RSUD Sampang. "Mereka rata-rata mengalami luka karena tertimpa reruntuhan bangunan," kata Kepala Badan Penanggunalangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Sampang Wisno Hartono menjelaskan. Para korban ini umumnya mengakami luka-luka karena tertimpa reruntuhan kayu dan genteng. Saat ini, katanya, staf BPBD Pemkab Sampang masih melakukan pendataan nama-nama korban yang tertimba reruntuhan, serta melakukan koordinasi dengan petugas kepolisian Polres Sampang. Berbagai kalangan menduga, runtuhnya atap SMP Negeri karena merupakan bangunan lama, dan selama sepuluh tahun terakhir ini tidak pernah direnovasi, meski pihak sekolah telah mengajukan permohonan perbaikan gedung ke Pemkab Sampang. (*)
Berita Terkait

Polres Sampang periksa dua saksi kasus sekolah ambruk
7 Maret 2020 22:43

Polisi tetapkan dua tersangka kasus sekolah ambruk di Sampang
25 Februari 2020 17:49

Polisi selidiki kasus ambruknya atap SDN 2 Samaran Sampang
20 Januari 2020 10:33

Korban Sekolah Ambruk di Sampang Bertambah
29 November 2014 20:30

Petugas Pasang Garis Polisi di SMPN 1 Sampang
29 November 2014 19:43

Eksotika Bromo 2025
4 jam lalu

Pagelaran wayang topeng dengan cerita Panj
4 jam lalu

Ratusan sopir truk gelar aksi konvoi di Sidoarjo-Surabaya, tolak UU ODOL
19 Juni 2025 12:31