Sebagian Calhaj Jatim yang Sakit Terancam Tunda
Kamis, 25 September 2014 12:00 WIB
Surabaya (Antara Jatim) - Sebagian dari sepuluh calon haji Jawa Timur yang sakit dan masih dirawat di Rumah Sakit Haji Surabaya terancam ditunda keberangkatannya ke Tanah Suci pada musim haji berikutnya.
"Hingga Kloter 58 berangkat ke Tanah Suci, masih ada sepuluh calon haji yang sakit, padahal seluruhnya ada 64 kloter (27/9)," kata Kabid Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Jatim HM Sakur di Surabaya, Kamis.
Tahun lalu (2013), kata dia, tercatat dua calhaj yang tertunda berangkat ke Tanah Suci, karena sakit, namun keduanya bisa berangkat pada musim haji 2014.
"Karena itu, kemungkinan ada 2-3 calhaj yang mungkin tertunda berangkat ke Tanah Suci pada tahun ini karena sakit, tapi mudah-mudahan sisa waktu 1-2 hari ini akan semakin banyak yang sembuh atau bahkan semuanya sembuh," katanya.
Didampingi staf Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya Bagus Boediman, ia mengatakan ke-10 calhaj yang sakit itu umumnya orang lanjut usia dengan penyakit antara lain diabetes, anemia, dan jantung.
"Selain calhaj yang tertunda karena sakit, ada empat calon haji yang juga mengalami tunda berangkat, karena kami pulangkan akibat tersangkut masalah imigrasi," kata Sekretaris Umum PPIH Embarkasi Surabaya itu. (*)