Kiev (Antara/AFP) - Pemberontak pro-Rusia Rabu membebaskan dua wartawan dari TV Hromadske yang didukung Barat di Kiev yang mereka telah culik dua hari sebelumnya, kata stasiun televisi berbasis Internet. Reporter Anastasia Stanko dan kameramen Illya Bezkaravayny hilang di Wilayah Lugansk, Ukraina timur, yang bersama dengan tetangga Donetsk telah memproklamasikan kemerdekaan mereka dari Kiev dan berusaha untuk bergabung dengan Rusia. "Kami tidak dipukuli atau disiksa - hanya mengancam," kata stasiun TV tersebut mengutip Stanko. Pemimpin separatis Lugansk Valery Bolotov mengatakan, wartawan tersebut dibebaskan setelah kepala tiga stasiun televisi besar yang dikendalikan negara secara pribadi campur tangan atas nama mereka sebelumnya Rabu. Bolotov sebelumnya menuduh keduanya mata-mata dan bekerja untuk Otoritas Ukraina. Ketiga pemimpin media Rusia mengatakan dalam surat mereka kepada Bolotov bahwa wartawan tidak layak untuk membantu tawanan "terlepas dari pandangan politik mereka," kata kantor berita RIA Novosti yang dikelola negara Rusia melaporkan. Pertempuran tak terduga dimulai di timur pada pertengahan April telah merenggut nyawa seorang fotografer Italia dan beberapa wartawan dari kedua negara Rusia dan Ukraina. (*)
Berita Terkait
Pemberontak Pro-Rusia Bebaskan Dua Wartawan Ukraina
3 Juli 2014 08:02
China tak siarkan Liga Premier pekan ini karena pesan pro-Ukraina
5 Maret 2022 07:25
Pemrotes pro-Rusia Duduki Gedung TV di Ukraina Timur
28 April 2014 07:27
Pertempuran Seru Meletus di Pangkalan Pemberontak Ukraina, Donetsk
9 November 2014 13:49
Obama: Putin Harus Akui Presiden Baru Ukraina
7 Juni 2014 10:54
Pemberontak Tahan Dua Wratawan Ukraina
28 Mei 2014 12:52
Roket Serang Konvoi Bus Pengungsi Ukraina Puluhan Tewas
19 Agustus 2014 07:23
Lima Tentara Ukraina Menyeberang Ditangkap di Rusia
10 Agustus 2014 02:32
