Oleh Irwan Arfa Medan (Antara) - Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara, meletus lagi pada Minggu malam pukul 19.29 WIB. Dalam pesan singkat yang diterima di Medan, Minggu malam, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, letusan menyebabkan munculnya luncuran awan panas sejauh 4.500 meter menunju arah tenggara. Sedangkan semburan awan panas dari gunung yang awalnya berstatus Siaga (level III) mencapai ketinggian 4.000 meter. Secara visual, letusan Gunung Sinabung tersebut tidak terlihat secara jelas karena kondisi malam hari yang disertai hujan. Berdasarkan pengamatan Pos Pengamatan Gunung Sinabung milik Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana geologi (PVMBG), letusan memunculkan amplitudo maksimum 105 mm dengan durasi 67 menit. Peningkatan aktivitas Gunung Sinabung itu telah disosialisasikan kepada warga sehingga peristiwa tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Meski awan panas yang keluar dari Gunung Sinabung mengarah ke Desa Berastepu, tetapi desa tersebut masih dikosongkan. Hingga Selasa malam, jumlah pengungsi mencapa 14.382 jiwa (4.475 KK) yang ditampung di 28 lokasi pengungsian dan sejumlah rumah sewa. Pemerintah telah memberikan uang sewa rumah tersebut kepada pengungsi yang direncanakan untuk direlokasi nantinya. (*)
Berita Terkait
Gunung Sinabung erupsi, luncurkan abu vulkanik setinggi 2.500 meter
10 Mei 2021 11:22
Gunung Sinabung erupsi, semburkan abu vulkanik setinggi 2.000 meter
6 Mei 2021 15:05
Gunung Sinabung erupsi
16 April 2021 18:36
Gunung Sinabung erupsi dengan awan panas teramati berjarak 1.000 meter
9 April 2021 20:30
Gunung Sinabung erupsi semburkan abu vulkanik 2.000 meter
4 April 2021 12:38
Abu vulkanik erupsi Gunung Sinabung sampai ke Aceh
2 Maret 2021 15:18
Abu Gunung Sinabung meluncur satu kilometer
24 Februari 2021 18:56
Gunung Sinabung luncurkan guguran lava pijar sejauh dua kilometer
13 Februari 2021 14:59
