Malang (Antara Jatim) - Pekan Nasional XIV Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) di Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada 7-14 Juni 2014, bakal diikuti oleh sejumlah petani dari negara Asia Tenggara (ASEAN). Sekretaris Umum Pekan Nasional (Penas) XIV KTNA M Nasri Abdul Wahid, Senin, mengatakan peserta Penas XIV yang datang dari luar negeri (ASEAN), difasilitasi oleh pemerintah pusat. Peserta dari luar negeri itu nantinya hadir bersama penyuluh, pendamping dan perwakilan pejabat dari masing-masing negara. "Saat ini kami memang belum menerima data berapa peserta dari luar negeri karena yang mengkoordinir adalah pemerintah pusat. Yang pasti, nantinya mereka juga akan tinggal di rumah penduduk (home stay), sedangkan para pejabatnya sudah disiapkan hotel untuk menginap," ujarnya. Ia mengaku panitia daerah diinstruksikan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi peserta dari luar negeri tersebut, apalagi mereka juga akan mengikuti seluruh kegiatan selama Penas XIV KTNA berlangsung. Menurut Nasri, pada akhir bulan ini baru bisa diketahui jumlah peserta secara keseluruhan, baik peserta dari Indonesia maupun luar negeri, termasuk negara mana saja yang berpartisipasi karena panitia dari pusat akan mengecek persiapan terakhir pelaksanaan Penas XIV KTNA yang bakal dibuka Presiden Bambang Susilo Yudhoyono tersebut. Sementara itu Kepala Dinas Cipta Karya Kabupaten Malang Romdhoni mengatakan untuk mamenuhi kebutuhan MCK peserta yang tersebar di sejumlah kecamatan di sekitar Stadion Kanjuruhan Kepanjen itu disiapkan 150. Penyebarannya juga disesuaikan dengan kapasitas peserta di masing-masing area. Menurut Romdhoni, bilik MCK tersebut ada yang dibuat sendiri dan ada yang menyewa. "Kita cari dulu yang sewa, baru kita menyediakan kekurangannya," katanya. Sebelum menentukan titik mana saja yang bakal menjadi loaksi MCK, lanjut Romdhoni, akan dilakukan survei terlebih dahulu, sehingga bisa diketahui berapa bilik MCK yang dipasang. Timnya yang berada satu seksi sarana dan prasarana dengan PDAM juga akan menyiagakan air bersih termasuk memasok air ke pondokan peserta dengan memakai tangki air bersih. Selain itu, ujarnya, petugas kebersihan, terutama yang menangani sampah juga akan ditambah menjadi 150-200 petugas yang memungkinkan untuk lembur selama tujuh hari. Mereka akan ditempatkan di pemukiman warga yang menjadi home stay serta pusat kegiatan. "Sebelum H-1 pembukaan Penas, seluruh MCK harus sudah siap. Rencananya Penas KTNA yang dipusatkan di Stadion Kanjuruhan dan sejumlah kecamatan yang menjadi area percontohan lahan pertanian itu akan dibuka Presiden SBY dan ditutup Wakil Presiden Boediono pada 14 Juni nanti," ucapnya. Untuk menampung seluruh peserta Penas XIV yang diperkirakan mencapai 60 ribu orang dari berbagai wilayah di Tanah AIr dan negara ASEAN itu, panitia menyiapkan sekitar 7.000 rumah penduduk yang tersebar di Kecamatan Kepanjen, Bululawang, Gondanglegi, Pakisaji serta Sumberpuncung.(*)
Penas XIV KTNA Diikuti Petani Negara ASEAN
Senin, 26 Mei 2014 7:36 WIB