Trenggalek (Antara Jatim) - Kepolisian Resor Trenggalek, Jawa Timur menyiagakan 10 personil polisi untuk mengamankan perayaan Natal di masing-masing gereja yang ada di wilayah kota setempat. Kapolres Trenggalek, AKBP Denny Setya Nugraha Nasution, Selasa mengatakan, pengamanan gereja tersebut dilakukan secara ketat dengan melibatkan seluruh unsur kesatuan yang ada. "Jadi khusus untuk pengaman Natal ini secara keseluruhan kami siagakan 200 personil, mereka disebar di dua posko, tiga pos taktis serta di masing-masing gereja," katanya. Menurutnya, pengamanan Natal tersebut didahului dengan melakukan sterilisasi dengan menyisir seluruh lingkungan gereja. Polisi memeriksa setiap sudut tempat ibadah mengunakan "metal detector" maupun cermin. Denny menambahkan, pemeriksan gereja itu minimal dilakukan tiga jam sebelum berlangsungnya misa Natal, guna menjamin keamanannya. "Sehingga ibadah yang dilakukan oleh jemaat gereja dapt berjalan dengan lancar," ujarnya kepada sejumlah wartawan di Gereja Santa Maria Trenggalek. Lanjut Denny khusus untuk wilayah kota, pihaknya bakal melakukan pengamanan gereja selama 24 jam, oleh personil polisi yang bersenjata lengkap. Sementara itu, untuk gereja yang ada di masing-masing kecamatan, tanggung jawab pengamanan diserahkan kepada masing-masing polsek. "Di wilayah kota ini ada delapan gereja yang kami amankan, sedangkan di tingkat kecamatan dan desa-desa jumlahnya banyak," imbuh kapolres. Dari pantauan sementara yang dilakukan oleh aparat kepolisian, wilayah Trenggalek mamsih relatif aman dari ancaman gangguan keamanan menjelang Natal. "Meski demikian kami tetap siaga, semoga semuanya berjalan dengan lancar. Kami juga berharap pihak gereja melakukan pengamanan internal," kata Denny Setya Nugraha Nasution. (*)
Tiap Gereja di Trenggalek Dijaga 10 Polisi
Selasa, 24 Desember 2013 23:20 WIB