Oleh Wuryanti Puspitasari Jakarta (Antara) - Menteri Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono mengatakan total anggaran Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) secara nasional untuk tahun 2014 sebesar Rp15 triliun. "Dana sebesar 15 triliun Rupiah itu ditujukan untuk masyarakat melalui program PNPM," kata Menko Kesra Agung Laksono ketika dihubungi dari Jakarta, Selasa. Agung mengklaim, PNPM merupakan salah satu program pemerintah yang berhasil, dan manfaatnya dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat. "Program seperti PNPM pedesaan dan PNPM perkotaan adalah program yang cukup berhasil dan dapat dirasakan oleh masyarakat, terutama bagi mereka yang tinggal di daerah pedesaan," ucapnya. Dia juga menambahkan, PNPM merupakan salah satu metode peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan pola pemberdayaan. "PNPM memiliki unsur pemberdayaan masyarakat," ujarnya. Dia juga menambahkan, untuk tahun 2014 besaran dana PNPM bagi kecamatan yang masih tertinggal akan ditambah, dari sebelumnya Rp1 miliar hingga Rp1,5 miliar menjadi Rp3 miliar per kecamatan yang masih tertinggal. Agung mengakui program PNPM sangat rentan digelapkan, meski prosentasenya kecil. "Tidak dipungkiri, meskipun pengawasan terus dilakukan, namun pasti ada kebocoran berupa penggelapan dana, meskipun prosentasenya tidak besar," katanya. Untuk itu, pemerintah kata Agung, akan memberikan sanksi kepada daerah yang menggelapkan dana pinjaman modal usaha tanpa bunga itu. Dia menyebutkan, sanksinya bisa berupa pembekuan dana tersebut sementara waktu sampai ada verifikasi lebih lanjut dari kementerian atau lembaga yang berwenang. Tujuan pemberian sanksi agar menjadi efek jera, sehingga di masa yang akan datang tidak terjadi lagi penyelewenangan dana PNPM. "Diharapkan menjadi efek jera," tukasnya.(*)
Berita Terkait
Menkokesra: Tingkatkan Kewaspadaan pada Virus Korona
11 Mei 2014 22:35
Menkokesra: Status Gunung Kelud Turun jadi Siaga
20 Februari 2014 14:34
DPP Golkar: Golkar Umumkan Capres Tunggu Hasil Pemilu
28 Juli 2013 21:02
Menkokesra Minta Pemda Tangani Warga Miskin
28 Juli 2013 16:08
Menkokesra: Laporkan BLSM Yang "Ditilep"
13 Juli 2013 23:26
Menkokesra: 8.554 Warga Kembalikan Dana BLSM
29 Juni 2013 11:41
Menkokesra: Data Penerima BLSM Bisa Direvisi
27 Juni 2013 16:40
Menkokesra: Kompensasi BBM Tekan Angka Kemiskinan
13 Mei 2013 13:07
