Blitar (Antara Jatim) - Sebuah tenda pengantin yang didirikan di rumah Kholifah, warga Desa Kebonduren, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, roboh setelah diterjang angin lesus, Senin, akibatnya banyak tamu yang pergi menyelamatkan diri dari reruntuhan tenda. Kadar, salah seorang kerabat mengatakan angin kencang datang sesaat setelah hujan turun di Desa Kebonduren, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar tersebut. "Angin datang dari arah utara ke selatan, dan merobohkan tenda. Saat itu, sedang ada acara untuk persiapan pernikahan nanti malam," katanya. Ia mengatakan, sejumlah tamu undangan, terutama para tetangga memang banyak yang datang untuk memberikan doa restu, walaupun acara digelar pada malam hari. Namun, setelah ada tanda-tanda hujan deras dan angin kencang, mereka menyingkir. Tidak lama, angin merobohkan tenda untuk acara pesta tersebut, sehingga perabot seperti kursi banyak yang berantakan. Keluarga langsung berusaha untuk menata kembali, setelah cuaca dirasa kembali normal. Namun, mereka berencana menunda acara pesta, dimana rencananya akan berlangsung pukul 19.00 WIB, jika semuanya belum siap. Selain merusak pesta persiapan pernikahan di rumah Kholifah, angin juga merusak sejumlah rumah warga. Banyak juga pohon yang tumbang, dan menimpa atap rumah warga. Sejumlah warga juga langsung gotong royong memohon tangkai pohon yang ambruk, terutama yang menimpa dan menghalangi jalan. Muhaimin, salah seorang perangkat setempat mengatakan ada sekitar 25 rumah warga dan kandang ayam yang rusak diterjang angin lesus. Kondisi kerusakannya juga beragam mulai dari ringan sampai berat. "Ada sekitar tujuh rumah yang rusak parah, sampai 80 persen akibat terjangan angin. Tapi, kami juga terus lakukan pendataan untuk kerusakan pastinya," kata Muhaimin. (*)
Tenda Pengantin di Blitar Roboh Diterjang Angin Lesus
Senin, 28 Oktober 2013 20:01 WIB