RTSM Bojonegoro Nyaris Gagal Ambil BLSM
Senin, 2 September 2013 11:02 WIB
Bojonegoro (Antara Jatim) - Ribuan rumah tangga sangat miskin (RTSM) sejumlah desa di Kecamatan Kapas, Bojonegoro, Jatim, Senin, nyaris gagal mengambil bantuan langsung sementara (BLSM) tahap kedua yang disebabkan kesalahan menerima informasi lokasi pengambilan BLSM.
"Sesuai hasil rapat yang juga dihadiri camat di Bojonegoro pengambilan BLSM untuk Kecamatan Kapas di Kantor Pos," kata Kepala Kantor Pos Bojonegoro Edy Sutowo.
Namun, perangkat desa sejumlah desa di Kecamatan Kapas menerima instruksi dari Camat Kapas Nanik Lusetiyarini untuk pengambilan BLSM ditempatkan di tujuh titik di Kecamatan Kapas.
"Kami tidak mungkin mengirimkan tenaga ke lokasi yang disebutkan Camat Kapas, sebab jumlahnya terbatas," jelas Edy.
Sementara itu, menurut Kepala Dusun Desa Wedi, Kecamatan Kapas Subhan, sesuai instruksi Camat Kapas Nanik Lusetiyarini untuk pengambilan BLSM bagi RTSM Desa Tanjungharjo, Kalianyar dan Wedi, dipusatkan di Balai Desa Wedi, Senin mulai pukul 13.00 WIB.
"Ini instruksi Bu Camat Kapas," jelasnya, sambil menunjukkan surat Camat Kapas.
Instruksi pengambilan BLSM bagi RTSM di Kecamatan kapas tertuang di dalam surat yang disampaikan Camat Kapas Nanik Lusetiyarini dengan No. 470/2129/412.51.2/2013 tertanggal 30 Agustus 2013.
"Kami juga menerima instruksi dari Bu Camat Kapas untuk pengambilan BLSM tahap kedua di Desa Wedi," tutur Kepala Dusun Kalianyar, Kecamatan Kapas Ali Sadikin yang sedang memberikan sosialiasi kepada warganya di balai desa setempat mengenai pengambilan BLSM.
Pantauan Antara, petugas Kantor Pos yang sudah mempersiapkan penyaluran BLSM tahap kedua sejak pukul 07.00 WIB baru bisa melayani pengambilan BLSM pukul 10.00 WIB.
"Warga sudah kami minta berangkat sendiri-sendiri ke kantor pos, sebab pencairan BLSM tidak di Balai Desa Ngampel," ucap seorang perangkat Desa Ngampel, Kecamatan Kapas.
Menurut dia, ratusan warga Desa Ngampel, Tikusan dan Sambiroto, sejak pagi berkumpul di Balai Desa Ngampel, karena menerima informasi pengambilan BLSM di Desa Ngampel, sama dengan pengambilan BLSM tahap pertama.
Sesuai jadwal, menurut Edy Sutowo, penyaluran BLSM tahap kedua yang besarnya Rp300 ribu/RTSM bagi 118.534 RTSM di daerah setempat dijadwalkan 2-10 Agustus.
"Penerima BLSM untuk Senin (2/9) selain Kecamatan Kapas (2.923 RTSM), juga Kecamatan Malo (3.500 RTSM) dan Purwosari (3.542 RTSM). Tapi pengambilan BLSM untuk Kecamatan Purwosari dan Malo di sejumlah lokasi tidak di kantor pos," ujarnya.(*)