TNBTS Siagakan 70 Personel Amankan Yadnya Kasada

Probolinggo (Antara Jatim) - Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) akan menyiagakan sebanyak 70 personel untuk mengamankan upacara Yadnya Kasada yang digelar Suku Tengger di Gunung Bromo, Probolinggo, Jawa Timur. "Jumlah personel kami terbatas, namun pengamanan dalam rangkaian acara Yadnya Kasada juga dibantu dari pihak TNI dan Polri," kata Kepala Balai Besar TNBTS Ayu Dewi Utari saat dihubungi dari Probolinggo, Senin. Upacara Yadnya Kasada yang digelar untuk menghormati leluhur Suku Tengger, Joko Seger dan Loro Anteng itu akan digelar umat Hindu Suku Tengger pada Selasa (23/7) hingga Rabu (24/7) di kawah Gunung Bromo yang memiliki ketinggian 2.329 meter dari permukaan laut (mdpl). Menurut Ayu, upacara adat tersebut biasanya dipadati puluhan ribu pengunjung baik warga setempat, wisatawan domestik, maupun wisatawan mancanegara karena daya tarik ritual dalam Yadnya Kasada. "Puluhan petugas juga diterjunkan di sepanjang jalur upacara Kasada, guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, sehingga tidak mengganggu jalannya upacara adat yang digelar Suku Tengger itu," tuturnya. TNBTS juga menyiapkan petugas di atas bibir kawah bersama petugas kepolisian yang akan mengamankan pengunjung, agar jangan sampai naik ke atas bibir kawah dan mengganggu prosesi ritual upacara adat tersebut. "Saya imbau pengunjung juga menghormati umat Hindu Tengger yang melakukan prosesi ritual dan tidak melanggar kesakralan jalannya upacara yang digelar setiap tanggal 14 Bulan Kasada itu," katanya. Yadnya Kasada adalah ritual persembahan yang dilakukan oleh masyarakat Hindu Tengger untuk mengungkapkan rasa syukur kepada Sang Hyang Widhi dengan membawa sesajen dan persembahan hasil pertanian mereka dengan tujuan untuk meminta keselamatan dan berkah kepada Yang Maha Kuasa. Upacara keagamaan tersebut dilaksanakan setiap malam ke-14 Bulan Kasada yang digelar setiap tahun sekali di Pura Luhur Poten, Lautan Pasir dan Kawah Gunung Bromo yang memiliki pemandangan eksotis.(*)