Kediri (Antarajatim) - Panitia pelaksana pertandingan Persik Kediri meraup pendapatan sekitar Rp140 juta dari penjualan tiket penonton saat laga melawan Persewangi Banyuwangi di Stadion Brawijaya, Kediri, Selasa. "Seluruh tiket ludes terjual. Untuk kelas ekonomi sebanyak 13.100 lembar, kelas utama 500 lembar dan VIP 172 lembar," kata Ketua Panpel Persik Triono Kutut. Ia mengatakan animo penonton untuk datang ke stadion masih tinggi, kendati pertandingan juga disiarkan langsung oleh salah satu stasiun televisi swasta nasional. Pada laga tersebut, tuan rumah Persik Kediri meraih kemenangan tipis 1-0 lewat gol tunggal yang dicepat Faris Aditama pada menit ke-35. Manajer Persik Anang Kurniawan sangat bersyukur dengan tingginya animo penonton sehingga pendapatan dari penjualan tiket bisa membantu memenuhi kebutuhan operasional tim. Menurut ia, sejumlah fasilitas Stadion Brawijaya Kediri perlu segera dibenahi, seperti beberapa lampu penerangan yang sudah rusak. "Nanti secara bertahap kami benahi," kata Anang. (*)
Berita Terkait
Panpel Arema FC legawa terima sanksi imbas pelemparan bus Persik
17 Mei 2025 19:09
Panpel Persik jelaskan penyebab listrik padam di stadion karena MCCB
15 Februari 2025 01:49
Arema FC gunakan rantis, Panpel: Kewenangan kepolisian
7 Desember 2024 22:03
KONI minta panpel segera siapkan tempat pertandingan Porprov Jatim IX 2025
4 Desember 2024 07:39
Panpel: Persebaya pecahkan rekor penonton terbanyak saat lawan Persija
23 November 2024 09:38
Panpel Citraland Marathon optimistis target 3.500 peserta tercapai
30 Agustus 2024 11:44
Panpel Olimpiade batalkan latihan triatlon karena polusi Sungai Seine
28 Juli 2024 15:51
