PPNI Surabaya kirim delegasi dan saluran Rp75 juta ke Sumatra

Surabaya (ANTARA) - Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPD PPNI) Kota Surabaya melepas delegasi kemanusiaan dan menyalurkan bantuan untuk membantu korban banjir di tiga daerah di Sumatra.

Ketua DPD PPNI Kota Surabaya Nuh Huda di Surabaya, Selasa l, mengatakan pihaknya berkomitmen untuk selalu hadir membantu masyarakat yang membutuhkan sebagai bentuk pengabdian profesi dan penguatan nilai kemanusiaan.

"Kami berpesan kepada delegasi agar menjaga keselamatan diri dan tim, bekerja sesuai tugas, kewenangan, dan SOP, menjunjung tinggi etika profesi, memperkuat kerja sama dan koordinasi lintas sektor, serta menunjukkan sikap empati, humanis, dan profesional kepada seluruh korban bencana," ujarnya.

Pelepasan delegasi dilakukan bersama Ketua Badan Penanggulangan Bencana (Bapena) PPNI Kota Surabaya Ninuk Dian Kurniawati serta perwakilan Dewan Pengurus Komisariat (DPK) PPNI se-Kota Surabaya, Rudi Hartono.

Delegasi yang diberangkatkan merupakan pengurus inti DPD PPNI Kota Surabaya, yakni Sekretaris DPD PPNI Kota Surabaya Candra Perwira, S.Kep., Ns.; Wakil Ketua Bidang Pendidikan dan Pelatihan Dr. Sriyono, S.Kep., Ns., Sp.Kep.MB; serta Wakil Ketua Bidang Organisasi Dr. Hanik Endang N., S.Kep., Ns., M.Kep. Tim bertugas melaksanakan misi kemanusiaan sekaligus berkoordinasi dengan pemangku kepentingan setempat.

Bantuan kemanusiaan senilai Rp75 juta tersebut merupakan hasil solidaritas seluruh DPK PPNI se-Kota Surabaya dengan dukungan DPD PPNI Kota Surabaya.

Dana digunakan untuk pengadaan genset, selimut, bahan habis pakai medis, obat-obatan, serta perlengkapan dan fasilitas penunjang lainnya.

Untuk memastikan efektivitas distribusi, pengadaan logistik dilakukan di kabupaten terdekat yang tidak terdampak banjir agar bantuan dapat segera disalurkan tanpa mengganggu kebutuhan masyarakat setempat.

Ketua Bapena PPNI Kota Surabaya Ninuk Dian Kurniawati menyatakan pihaknya telah menyiapkan koordinasi teknis agar bantuan tersalurkan tepat guna dan tepat sasaran.

"Bantuan senilai Rp75 juta ini diharapkan mampu mendukung kebutuhan dasar korban banjir sekaligus membantu proses pemulihan kesehatan dan lingkungan di wilayah terdampak,” katanya.

Melalui aksi tersebut, PPNI Kota Surabaya menegaskan komitmen sebagai organisasi profesi yang responsif, profesional, serta berorientasi pada keselamatan dan kesejahteraan masyarakat.