Bojonegoro (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, menyatakan bahwa hingga Oktober 2025, program Cek Kesehatan Gratis (CKG) telah menjangkau sebanyak 522.774 warga di wilayah setempat.
"Tingkat kehadiran masyarakat mengikuti CKG tercatat 522.774 orang sampai 28 Oktober 2025, jumlah tersebut masih akan bertambah," kata Kepala Dinkes Bojonegoro, Ninik Susmiati di Bojonegoro, Rabu.
Ninik merinci, data dari 35 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskemas) CKG tertinggi tercatat di Puskesmas Balen sebanyak 26.570 orang, diikuti Kepohbaru 25.328 orang, Ngasem 23.408 orang. Sisanya tersebar di berbagai puskesmas yang ada di wilayah setempat.
Sedangkan kehadiran CKG pada anak sekolah tercatat sebanyak 141.645 siswa terdiri tingkat sekolah dasar (SD) 81.212 siswa, sekolah menengah pertama (SMP) sebanyak 37.011 siswa dan sekolah menengah atas (SMA) 23.422 siswa.
"Dari data tingkat kehadiran CKG di Bojonegoro sudah 39,45 persen dan telah melebihi target 2025 yang ditentukan 36 persen," jelasnya.
Menurut dia, tercapainya target 36 persen tersebut karena kerja sama semua pihak termasuk membuat surat edaran kepada pemerintah desa (pemdes), camat, badan usaha milik daerah (BUMD), penjadwalan langsung setiap organisasi perangkat daerah (OPD), serta membuka layanan CKG rutin di pendopo Pemkab Bojonegoro.
Ia menambahkan, pada 2026 target sasaran untuk program CKG akan dinaikkan menjadi 46 persen dari total penduduk di Kabupaten Bojonegoro yang sebanyak 1,3 juta jiwa.
"Masyarakat Bojonegoro sudah tahu manfaat mengikuti CKG, karena dapat mengetahui kondisi kesehatan masyarakat dan bila ditemukan kelainan kesehatan dapat dilakukan penanganan secepatnya," terang Ninik.
Ia menambahkan, dalam pelaksanaan CKG di wilayah tersebut, ada sejumlah gejala awal penyakit yang terdeteksi di antaranya hipertensi, kolesterol diabetes dan lainnya.
Untuk itu, lanjutnya, promosi kesehatan terus dilakukan oleh pihak puskesmas sebagai upaya pencegahan agar menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk menjaga kesehatan.
"Pola hidup bersih dan sehat sangat perlu diterapkan masyarakat, karena adanya penyakit dipengaruhi pola perilaku," katanya.
Dinkes Bojonegoro catat program CKG jangkau 522.774 warga
Rabu, 5 November 2025 11:21 WIB
Arsip foto - Tenaga medis memeriksa kesehatan siswa saat peluncuran program Cek Kesehatan Gratis (CKG) untuk anak sekolah di SMP Negeri 1 Padangan, Bojonegoro, Jawa Timur, Senin (4/8/2025). ANTARA FOTO/Muhammad Mada/YU
