Mojokerto (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur menggelontorkan dana sebesar Rp1,6 miliar yang digunakan untuk pembangunan dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di kabupaten setempat.
Wakil Bupati Mojokerto M. Rizal Octavian di Kabupaten Mojokerto, Rabu mengatakan pihaknya mendukung penuh program yang diinisiasi TNI Angkatan Darat tersebut.
"Total, Pemkab Mojokerto menggelontorkan dana sebesar Rp1,6 Miliar untuk TMMD yang ke-126 ini," katanya.
Ia mengemukakan, pelaksanaan TMMD kali ini menyasar Desa Sumbertanggul Kecamatan Mojosari, yang dimulai pada 8 Oktober hingga 6 November 2025.
"Secara fisik, pelaksanaan TMMD di Desa Sumbertanggul akan fokus pada infrastruktur masyarakat antara lain pembangunan tanggul penahan tanah dan pembangunan rabat beton jalan usaha tani," katanya.
Selain itu, kata dia terdapat rehabilitasi gedung fasilitas umum seperti rehab Mushola Baitul Mukmin, rehab atap sekolah SD Sumbertanggul 2, pembangunan fasilitas jambanisasi, pembangunan sumur bor dan pompa air serta rehab rumah tidak layak huni.
Ia mengatakan, TMMD merupakan program yang berfungsi untuk membantu pemerintah daerah dalam memaksimalkan pembangunan yang berbasis masyarakat.
"Program TMMD merupakan sarana untuk membantu pemerintah daerah dalam memberdayakan masyarakat dan meningkatkan akselerasi pembangunan di tingkat daerah," katanya.
Ia mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat yang terlibat agar selalu mengedepankan kepentingan umum demi kemajuan dan kesejahteraan bersama.
Ia menilai dengan menjunjung tinggi sinergisitas dan kerja sama tanpa pamrih akan menghasilkan dampak yang positif, terutama bagi Bangsa Indonesia.
"Atas dasar niat yang ikhlas dan tulus untuk senantiasa memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara, marilah kita bersama-sama melangkah dengan semangat kebersamaan, gotong-royong, dan pengabdian tanpa pamrih demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat," katanya.
