Surabaya (ANTARA) - Enesis Group melalui merek lokal Soffell bekerja sama dengan Pemerintah Kota Malang, Dinas Kesehatan dan TP PKK Provinsi Jawa Timur meluncurkan program CSR Gerakan Berantas Nyamuk Bersama 3M plus mengoles.
CEO Enesis Group Aryo Widiwardhono dalam keterangannya di Surabaya, Jumat mengatakan kehadiran Enesis Group bukan hanya sebagai produsen tetapi juga sebagai agen perubahan sosial.
"Kami tidak hanya hadir dengan produk, tetapi juga membawa misi karena dibangun dari nilai bahwa bisnis harus membantu orang keluar dari kesusahan. Soffell sebagai lotion anti nyamuk hanyalah satu alat, tapi edukasi dan perubahan perilaku adalah tujuannya. Ini bukan soal bisnis, ini soal kemanusiaan," ujarnya.
Melalui program ini, pihaknya memberdayakan 220 kader juru pemantau jentik (Jumantik) dari 22 kelurahan, untuk melakukan edukasi door-to-door kepada lebih dari 47.520 warga.
"Edukasi berfokus pada Gerakan 3M plus yaitu Menguras, Menutup, Mendaur Ulang dan Plus mengoleskan lotion anti nyamuk untuk mencegah gigitan nyamuk pembawa virus Demam Berdarah Dengue (DBD), Chikungunya, Filariasis, dan Malaria," katanya.
Ketua TP PKK Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin turut hadir dalam acara ini dan menyampaikan apresiasi mendalam terhadap pendekatan keluarga-sentris yang diusung program ini.
"Kami menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremoni, tetapi langkah nyata kolaboratif antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat dalam melawan ancaman DBD dengan peran penting keluarga sebagai benteng pertama dan kader jumantik sebagai ujung tombak di lapangan," ujarnya.
