Malang Raya (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Malang Kota mengoptimalkan saluran informasi dua arah berbasis aplikasi Whatsapp bernama Jogo Malang Presisi untuk memastikan keamanan bagi seluruh masyarakat wilayah setempat.
Kepala Polresta Malang Kota Kombes Pol Nanang Haryono di Kota Malang, Jawa Timur, Kamis, mengatakan, setiap masyarakat bisa langsung melaporkan kejadian yang menyangkut gangguan keamanan dan ketertiban di masing-masing wilayahnya melalui saluran informasi tersebut.
"Kadang kan perlu percepatan, teman-teman bisa membuka dan disimpan terus voice note dan informasi apapun akan kami tanggapi," kata Nanang.
Nanang menyatakan setiap informasi dari saluran tersebut akan langsung didistribusikan ke setiap personel kepolisian yang keberadaannya berdekatan dengan lokasi pelapor.
Dia memastikan bahwa seluruh personel kepolisian yang bertugas per hari juga terdata, nantinya mereka akan sigap menindaklanjuti setiap laporan dari masyarakat.
"Kalau jumlah kami ada 900 personel berarti semuanya bergerak pun terdata. Ada kejadian dimana itu anggota terdekat akan datang," ujarnya.
Selain kejadian tindak kriminal, masyarakat bisa melaporkan peristiwa lain, seperti bencana alam dan kejadian kecelakaan lalu lintas.
"Makanya di situ ada aplikasi panic button bisa dimanfaatkan dan langsung lokasi atau titiknya kejadian muncul," ucap dia.
Sementara itu, Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mengatakan terkoneksinya aplikasi Jogo Malang Presisi merupakan inovasi yang penting, karena bisa secara langsung memastikan kondisi keamanan kota pimpinannya.
"Apabila kita sudah masuk ke dalam Whatsapp tersebut, seperti polisi ada di sebelah kita. Ada rasa keamanan dan kenyamanan," kata Wahyu.
Berdasarkan hasil simulasi tindak lanjut laporan warga yang dilakukan hari ini, kedatangan personel kepolisian ke lokasi kejadian kurang dari 10 menit.
Menurut dia, apa yang telah dirancang jajaran kepolisian akan memberikan dampak bagi perkembangan perekonomian di Kota Malang, khususnya memperbanyak jumlah investor yang masuk.
"Yang dilihat investor pertama kali itu keamanannya bagaimana, karena menyangkut kelancaran bisnisnya. Kalau sudah aman, maka dia mau menanamkan modal," ucapnya.
Pihaknya mengapresiasi inovasi yang telah digagas oleh Polresta Malang Kota, karena dinilai memberikan dampak baik bagi kemajuan daerah itu.
"Ini juga sudah betul-betul diapresiasi oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) serta Mabes Polri," ujar dia.
