Lamongan - Puluhan wartawan Bojonegoro, Tuban, Jawa Timur, dan Blora, Jawa Tengah, mengikuti lokakarya jurnalistik tentang migas kerja sama Lembaga Pers Dr. Soetomo Jakarta dan Mobil Cepu Limited (MCL), Sabtu-Minggu (8-9/9). "Field Public and Government Affairs Manager" MCL Rexy Mawardijaya di Lamongan, Sabtu mengatakan, lokakarya jurnalistik tentang migas ini, merupakan usaha untuk meningkatkan kemampuan dan pemahaman wartawan di wilayah kerjanya dalam masalah migas. Masalah migas Blok Cepu, lanjut Deputi Pengembangan MCL Elviera Putri, pihaknya mendapatkan target dari Pemerintah untuk menyelesaikan pembangunan fasilitas produksi minyak Blok Cepu mulai tahap I, II, III, IV dan V, pada Agustus 2014. Ia menjelaskan, saat ini, perkembangan proyek pembangunan fasilitas produksi minyak Blok Cepu tahap I di Bojonegoro sudah memasuki tahap pengurukan tanah. "Tanah lokasi proyek Blok Cepu seluas 500 hektare tidak diuruk semuanya, hanya di sejumlah lokasi yang dibutuhkan dengan target, pada September sudah rampung," katanya, mengambarkan. Ia menjelaskan, berbagai pekerjaan pembangunan fasilitas produksi lainnya yaitu tahap II, III, IV dan V juga sudah mulai berjalan. Ia mencontohkan, pekerjaan tahap IV yakni perakitan kapal penampung minyak Blok Cepu dilakukan di Singapura. Lainnya, menurut dia, Pemkab Bojonegoro, juga sudah mengeluarkan izin prinsip pembangunan fasilitas produksi tahap V, berupa pekerjaan sipil, sehingga pekerjaan sudah bisa berjalan. "Hanya tinggal menunggu keluarnya izin mendirikan bangunan (IMB)," paparnya. "Lokakarya jurnalistik tentang migas ini, sudah ketiga kalinya bagi wartawan di Bojonegoro dan sekitarnya," tambah Direktur Lembaga Pers Dr. Soetomo Jakarta Priyambodo RH, menjelaskan. Tampil sebagai pembicara lainnya, di antaranya ahli perminyakan Indonesia Wibowo MS yang menyampaikan materi "Kegiatan Industri Hulu Migas dalam Konteks Pembangunan Ekonomi". Selain itu, juga Direktur Lembaga Pers Dr. Soetomo Jakarta Priyambodo RH yang menyampaikan materi analisa isi dan pemetaan karya jurnalistik mengenai tata kelola energi, termasuk pemanfaatan migas berbasis "database online".(*)
Wartawan Jatim dan Jateng Ikuti Loka Karya Migas
Sabtu, 8 September 2012 11:12 WIB