Kota Madiun (ANTARA) - Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Madiun, Jawa Timur memberikan wawasan tentang karakter kepemimpinan kepada siswa tingkat SD dan SMP di wilayah setempat dengan melibatkan petugas inspektur upacara yang diisi pejabat dari luar sekolah.
Kepala Bidang Kurikulum, Pembinaan Bahasa, dan Sastra Dinas Pendidikan Kota Madiun Slamet Hariyadi, di Madiun, Rabu mengatakan, pejabat dari luar sekolah yang ditunjuk sebagai inspektur upacara saat upacara sekolah tersebut yakni lurah hingga eselon II dan III di lingkup Dinas Pendidikan.
"Kami sudah berkoordinasi baik dengan lurah maupun pejabat eselon II dan III di Dinas Pendidikan untuk turun ke sekolah menjadi irup saat upacara sekolah hari Senin," ujar Slamet Hariyadi.
Menurutnya, keberadaan lurah sebagai inspektur upacara tersebut bakal memberikan banyak manfaat. Salah satunya, memberikan pendidikan karakter kepemimpinan yang baik bagi pelajar serta meningkatkan kedisiplinan. Selain itu, juga memberikan pembelajaran bagi siswa untuk lebih mencintai daerahnya.
Hariyadi menyebut kehadiran lurah juga sebagai penjaminan mutu pendidikan. Hal itu diharapkan semakin memberikan motivasi kepada siswa maupun tenaga pendidik untuk terus berprestasi memajukan dunia pendidikan di Kota Madiun.
Pihaknya menjelaskan penjadwalan sudah dimulai sejak akhir bulan April 2025. Ia menyebut tiap sekolah minimal sudah didatangi sekali petugas inspektur upacara dari luar lingkungan sekolah tersebut. Baik itu lurah maupun eselon II atau III.
"Jadi nanti lurah akan menjadi irup minimal sekali di tiap sekolah di wilayah kerja lurah tersebut. Sudah kita mulai Senin kemarin," katanya.