Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Malang, Jawa Timur mencatat peningkatan volume harian kendaraan yang melintas masuk ke Kabupaten Malang melalui Exit Tol Singosari di H+1 Idul Fitri dibandingkan dengan saat H2 Lebaran.
"Volume kendaraan pada hari ini mengalami peningkatan," kata Kepala Pos Pelayanan (Posyan) Karanglo Ipda Samsul Khoirudin di Malang, Rabu.
Berdasarkan catatan Posyan Karanglo total kendaraan yang melintas masuk ke Kabupaten Malang melalui pintu keluar Tol Singosari mulai pukul 00.00 hingga 18.00 WIB mencapai 15.784 kendaraan.
Volume kendaraan tertinggi yang melintas ke wilayah Kabupaten Malang hari ini terjadi dalam rentang waktu pukul 10.00-13.00 WIB.
Rinciannya, pada rentang pukul 10.00-11.00 WIB terdapat 1.557 kendaraan yang masuk ke wilayah setempat dari gerbang keluar tol tersebut. Pada pukul 11.00-12.00 WIB jumlahnya mencapai 1.619 kendaraan dan pukul 12.00-13.00 WIB ada 1.570 kendaraan.
Jumlah kendaraan masuk ke Kabupaten Malang mengalami peningkatan sebesar 1.315 kendaraan dari hari sebelumnya yang sebanyak 14.469 kendaraan.
Untuk jalur keluar dari Malang melalui pintu masuk Tol Singosari sebanyak 14.439 kendaraan.
Melalui jalur tersebut, per hari ini, puncak volume kendaraan muncul di pukul 14.00-17.00 WIB, dengan rincian pukul 14.00-15.00 WIB 1.475 kendaraan, pukul 15.00-16.00 WIB ada 1.534 kendaraan, dan pukul 16.00-17.00 WIB terdapat 1.499 kendaraan.
Angka kendaraan yang meninggalkan Kabupaten Malang dari gerbang masuk tol tersebut meningkat 1.323 kendaraan dari volume di hari sebelumnya yang mencapai 13.116 kendaraan.
Meski ada peningkatan volume kendaraan, namun arus lalu lintas di kawasan Tol Singosari masih lancar.
Pihaknya pun masih belum melakukan upaya rekayasa arus lalu lintas di jalur tersebut, baik yang mengarah ke Kota Malang dan Kota Batu maupun sebaliknya.
"Sementara masih kami maksimalkan untuk langkah penarikan secara bergantian," ujar dia.
Dia menambahkan petugas tetap disiagakan apabila sewaktu-waktu mulai muncul penumpukan arus kendaraan yang mengarah masuk maupun keluar Tol Singosari.
"Kami mengutamakan kendaraan bisa tetap berjalan," ucap Samsul.
