Surabaya (ANTARA) - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Timur meluncurkan berbagai program sosial selama bulan Ramadan, termasuk layanan mudik gratis, pembagian takjil dan sahur bergizi, serta bantuan baju baru bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.
Ketua DPW PKS Jatim, Irwan Setiawan, dalam keterangan di Surabaya, Senin menegaskan bahwa Ramadan menjadi momentum bagi PKS untuk lebih dekat dengan masyarakat melalui berbagai kegiatan sosial.
"Alhamdulillah, ini menjadi bagian dari kolaborasi kami dengan media sebagai mitra strategis. Kami berharap sinergi ini terus berjalan untuk memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya di Jawa Timur," kata Irwan.
Salah satu program utama yang diusung adalah Dianterin PKS Pulang Kampung, yakni layanan mudik gratis bagi warga ke berbagai kota di Jawa Timur, seperti Surabaya, Malang, Tulungagung, Tuban, dan Madiun. Sebanyak 100 bus telah disiapkan untuk melayani perjalanan ke berbagai daerah di Indonesia.
Selain itu, PKS juga mendirikan posko mudik di sejumlah titik strategis, termasuk Terminal Bungurasih, Mojokerto, Malang, Madiun, Ngawi, dan Sidoarjo.
Selain mudik gratis, PKS Jatim juga menargetkan pendistribusian 300 ribu paket takjil dan sahur bergizi gratis selama Ramadan, sebagai bagian dari program nasional yang menargetkan total 1,4 juta paket. Kegiatan ini akan berlangsung di berbagai lokasi, termasuk di depan kantor-kantor PKS di sejumlah daerah.
Di samping itu, PKS Jatim juga menginisiasi program Dibeliin PKS Baju Baru, yang ditujukan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu agar dapat merasakan kebahagiaan menyambut Idulfitri. Sedikitnya 1.290 setel pakaian akan disalurkan dalam program tersebut.
Irwan menambahkan, selain program sosial, kader dan pengurus PKS Jatim juga diajak untuk mengoptimalkan bulan Ramadan dengan meningkatkan ibadah, seperti membaca Al-Qur’an, berdzikir, bersedekah, serta melaksanakan salat tarawih dan amalan lainnya.
Pasca Pemilu Legislatif dan Pilkada 2024, PKS Jatim juga aktif melakukan silaturahmi kebangsaan dengan kepala daerah terpilih sebagai bentuk kolaborasi untuk membangun daerah di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.
"Kami berharap media terus memberikan masukan dan kritik yang membangun, agar PKS Jatim dapat istiqomah dalam membela kepentingan rakyat. Kami juga memohon doa dan dukungan agar PKS Jatim dapat terus memberikan manfaat bagi masyarakat," tutur Irwan