Jakarta (ANTARA) -
Bandai Namco Filmworks Jepang mengumumkan bahwa mereka telah resmi memulai produksi adaptasi live-action Hollywood dari waralaba mecha ikonik Gundam.
Ditulis laman Channel News Asia, Rabu (5/2), film ini akan disutradarai oleh Jim Mickle yang menjadi sutradara serial Netflix populer Sweet Tooth dengan judul sementara adalah Gundam.
Poster yang mengumumkan kolaborasi antara kedua perusahaan juga dirilis pada Rabu, memberikan penggemar pandangan pertama tentang film tersebut.
Perusahaan itu juga mengungkapkan bahwa mereka telah menandatangani perjanjian pembiayaan bersama dengan perusahaan produksi Amerika Legendary Entertainment, yang sebelumnya memproduksi trilogi Batman karya Christopher Nolan, untuk film Gundam.
"Kami berencana untuk mengumumkan rinciannya secara bertahap saat sudah final," kata Legendary dan Bandai Namco dikutip dari laman Sea IGN.
Kendati film ini pernah diumumkan pada tahun 2018, namun hampir tak pernah terdengar lagi sejak itu, tetapi kabar dari Legendary dan Bandai Namco Filmworks America yang baru dibentuk ini mengindikasikan para penggemar akhirnya dapat mulai menantikan film Gundam live action pertama di layar lebar.
Dibuat oleh sutradara Jepang Yoshiyuki Tomino, serial Gundam dimulai pada tahun 1979 dengan serial anime Mobile Suit Gundam. Kesuksesan acara tersebut melahirkan waralaba multimedia yang terdiri atas mainan, permainan, dan serial TV yang menghasilkan miliaran dolar.
Waralaba ini telah menghasilkan 25 serial anime, 34 film animasi, dan 27 produksi anime asli.
Menurut Bandai Namco, waralaba tersebut menghasilkan lebih dari 900 juta dolar Amerika (Rp 14,6 Triliun) setiap tahunnya.
Film Gundam yang akan datang menandai adaptasi live-action pertama dari waralaba tersebut. Pada tahun 2018, RX-78-2 Gundam terlihat dalam film Ready Player One, di mana ia digunakan sebagai alat untuk mengalahkan Mechagodzilla dari waralaba Godzilla.
