• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News jatim
Minggu, 11 Mei 2025
Antara News jatim
Antara News jatim
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Barat
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Menteri LH buktikan perusahaan sawit bisa tetap ramah lingkungan

      Menteri LH buktikan perusahaan sawit bisa tetap ramah lingkungan

      Sabtu, 10 Mei 2025 22:45

      Kemkomdigi bagikan 180 kartu pers untuk para wartawan

      Kemkomdigi bagikan 180 kartu pers untuk para wartawan

      Sabtu, 10 Mei 2025 15:30

      Mensesneg sebut Presiden Prabowo resah terhadap aksi premanisme

      Mensesneg sebut Presiden Prabowo resah terhadap aksi premanisme

      Jumat, 9 Mei 2025 15:40

      Dua orang tewas pada kebakaran Pademangan Jakarta

      Dua orang tewas pada kebakaran Pademangan Jakarta

      Kamis, 8 Mei 2025 6:11

      Hentikan World ID demi cegah penyalahgunaan, Komdigi diapresiasi DPR

      Hentikan World ID demi cegah penyalahgunaan, Komdigi diapresiasi DPR

      Kamis, 8 Mei 2025 6:36

  • Kabar Jatim
    • Advertorial
    • Malang Raya
    • Gresik
    • Pasuruan
    • Mojokerto
    • Jombang
    • Lamongan
    • Probolinggo
    • Blitar
    • Lumajang
    • Situbondo
    • Bondowoso
    • Tulungagung
    • Trenggalek
    • Magetan
    • Ngawi
    • Ponorogo
    • Pacitan
    • Tuban
    • Bojonegoro
    • Nganjuk
    • Kediri
    • Madura Raya
    • Pemprov Jatim
    • Kab Madiun
    • Sidoarjo
    • Surabaya
    • Kab Kediri
    • Jember
    • Kota Madiun
    • Lintas Daerah
      • Polri pantau Tol Transjawa pastikan lalu lintas libur panjang lancar

        Polri pantau Tol Transjawa pastikan lalu lintas libur panjang lancar

        Minggu, 11 Mei 2025 14:15

        Para biksu ambil air berkah di Jumprit untuk Waisak di Borobudur

        Para biksu ambil air berkah di Jumprit untuk Waisak di Borobudur

        Minggu, 11 Mei 2025 14:01

        Polisi gencarkan patroli cegah tawuran

        Polisi gencarkan patroli cegah tawuran

        Minggu, 11 Mei 2025 13:12

        Kasus penganiayaan di Bekasi bermotif asmara

        Kasus penganiayaan di Bekasi bermotif asmara

        Minggu, 11 Mei 2025 12:14

        Libur panjang, ribuan wisatawan kunjungi Kepulauan Seribu

        Libur panjang, ribuan wisatawan kunjungi Kepulauan Seribu

        Minggu, 11 Mei 2025 11:44

    • Ekonomi
        • Gawai & TI
        • Otomotif
        Infinix NOTE 50S 5G+ dan NOTE 50X 5G+segera masuk pasar Indonesia

        Infinix NOTE 50S 5G+ dan NOTE 50X 5G+segera masuk pasar Indonesia

        Jumat, 9 Mei 2025 21:30

        ASUS rilis lini "Expert Series" dengan TKDN atas 40 persen

        ASUS rilis lini "Expert Series" dengan TKDN atas 40 persen

        Kamis, 8 Mei 2025 15:24

        CEO: Forum KomDigi 2025 momentum bangun ekosistem digital nasional

        CEO: Forum KomDigi 2025 momentum bangun ekosistem digital nasional

        Rabu, 7 Mei 2025 18:47

        Telkomsel hadirkan Posko Haji di Embarkasi Surabaya

        Telkomsel hadirkan Posko Haji di Embarkasi Surabaya

        Senin, 5 Mei 2025 18:37

        JAECOO J7 SHS raih peringkat keselamatan bintang lima dari Euro NCAP

        JAECOO J7 SHS raih peringkat keselamatan bintang lima dari Euro NCAP

        Sabtu, 10 Mei 2025 15:45

        BMW hadirkan diler premium berkonsep Retail.Next di Surabaya

        BMW hadirkan diler premium berkonsep Retail.Next di Surabaya

        Jumat, 9 Mei 2025 19:10

        Polytron rilis mobil listrik G3 dan G3+ harga bawah Rp300 juta

        Polytron rilis mobil listrik G3 dan G3+ harga bawah Rp300 juta

        Selasa, 6 Mei 2025 16:43

        5 dampak buruk mengisi oli terlalu banyak

        5 dampak buruk mengisi oli terlalu banyak

        Senin, 5 Mei 2025 12:42

    • Olahraga
        • Sepak Bola
        • Sport
        Infinix NOTE 50S 5G+ dan NOTE 50X 5G+segera masuk pasar Indonesia

        Infinix NOTE 50S 5G+ dan NOTE 50X 5G+segera masuk pasar Indonesia

        Jumat, 9 Mei 2025 21:30

        ASUS rilis lini "Expert Series" dengan TKDN atas 40 persen

        ASUS rilis lini "Expert Series" dengan TKDN atas 40 persen

        Kamis, 8 Mei 2025 15:24

        CEO: Forum KomDigi 2025 momentum bangun ekosistem digital nasional

        CEO: Forum KomDigi 2025 momentum bangun ekosistem digital nasional

        Rabu, 7 Mei 2025 18:47

        Telkomsel hadirkan Posko Haji di Embarkasi Surabaya

        Telkomsel hadirkan Posko Haji di Embarkasi Surabaya

        Senin, 5 Mei 2025 18:37

        JAECOO J7 SHS raih peringkat keselamatan bintang lima dari Euro NCAP

        JAECOO J7 SHS raih peringkat keselamatan bintang lima dari Euro NCAP

        Sabtu, 10 Mei 2025 15:45

        BMW hadirkan diler premium berkonsep Retail.Next di Surabaya

        BMW hadirkan diler premium berkonsep Retail.Next di Surabaya

        Jumat, 9 Mei 2025 19:10

        Polytron rilis mobil listrik G3 dan G3+ harga bawah Rp300 juta

        Polytron rilis mobil listrik G3 dan G3+ harga bawah Rp300 juta

        Selasa, 6 Mei 2025 16:43

        5 dampak buruk mengisi oli terlalu banyak

        5 dampak buruk mengisi oli terlalu banyak

        Senin, 5 Mei 2025 12:42

        PSSI kena sanksi FIFA imbas perilaku diskriminatif suporter

        PSSI kena sanksi FIFA imbas perilaku diskriminatif suporter

        Minggu, 11 Mei 2025 13:34

        Liga Jerman: Hamburg kembali ke strata tertinggi setelah absen tujuh tahun

        Liga Jerman: Hamburg kembali ke strata tertinggi setelah absen tujuh tahun

        Minggu, 11 Mei 2025 9:43

        Taklukkan Bournemouth, Villa jaga asa lolos ke Liga Champions

        Taklukkan Bournemouth, Villa jaga asa lolos ke Liga Champions

        Minggu, 11 Mei 2025 4:24

        Liga Jerman: Bayern Muenchen raih kemenangan 2-0 kontra Monchengladbach

        Liga Jerman: Bayern Muenchen raih kemenangan 2-0 kontra Monchengladbach

        Minggu, 11 Mei 2025 4:23

        Jafar/Felisha jawara Taiwan Open 2025

        Jafar/Felisha jawara Taiwan Open 2025

        Minggu, 11 Mei 2025 15:30

        Liga Prancis - PSG raih kemenangan, Monaco tempel ketat Marseille

        Liga Prancis - PSG raih kemenangan, Monaco tempel ketat Marseille

        Minggu, 11 Mei 2025 6:30

        Proliga 2025: Pertamina sabet juara usai tumbangkan Popsivo

        Proliga 2025: Pertamina sabet juara usai tumbangkan Popsivo

        Minggu, 11 Mei 2025 4:21

        MotoGP: Marc Marquez menangi sprint race keenam berturut-turut

        MotoGP: Marc Marquez menangi sprint race keenam berturut-turut

        Sabtu, 10 Mei 2025 21:45

    • Karkhas
        • Tajuk
        • Opo Jarene
        Infinix NOTE 50S 5G+ dan NOTE 50X 5G+segera masuk pasar Indonesia

        Infinix NOTE 50S 5G+ dan NOTE 50X 5G+segera masuk pasar Indonesia

        Jumat, 9 Mei 2025 21:30

        ASUS rilis lini "Expert Series" dengan TKDN atas 40 persen

        ASUS rilis lini "Expert Series" dengan TKDN atas 40 persen

        Kamis, 8 Mei 2025 15:24

        CEO: Forum KomDigi 2025 momentum bangun ekosistem digital nasional

        CEO: Forum KomDigi 2025 momentum bangun ekosistem digital nasional

        Rabu, 7 Mei 2025 18:47

        Telkomsel hadirkan Posko Haji di Embarkasi Surabaya

        Telkomsel hadirkan Posko Haji di Embarkasi Surabaya

        Senin, 5 Mei 2025 18:37

        JAECOO J7 SHS raih peringkat keselamatan bintang lima dari Euro NCAP

        JAECOO J7 SHS raih peringkat keselamatan bintang lima dari Euro NCAP

        Sabtu, 10 Mei 2025 15:45

        BMW hadirkan diler premium berkonsep Retail.Next di Surabaya

        BMW hadirkan diler premium berkonsep Retail.Next di Surabaya

        Jumat, 9 Mei 2025 19:10

        Polytron rilis mobil listrik G3 dan G3+ harga bawah Rp300 juta

        Polytron rilis mobil listrik G3 dan G3+ harga bawah Rp300 juta

        Selasa, 6 Mei 2025 16:43

        5 dampak buruk mengisi oli terlalu banyak

        5 dampak buruk mengisi oli terlalu banyak

        Senin, 5 Mei 2025 12:42

        PSSI kena sanksi FIFA imbas perilaku diskriminatif suporter

        PSSI kena sanksi FIFA imbas perilaku diskriminatif suporter

        Minggu, 11 Mei 2025 13:34

        Liga Jerman: Hamburg kembali ke strata tertinggi setelah absen tujuh tahun

        Liga Jerman: Hamburg kembali ke strata tertinggi setelah absen tujuh tahun

        Minggu, 11 Mei 2025 9:43

        Taklukkan Bournemouth, Villa jaga asa lolos ke Liga Champions

        Taklukkan Bournemouth, Villa jaga asa lolos ke Liga Champions

        Minggu, 11 Mei 2025 4:24

        Liga Jerman: Bayern Muenchen raih kemenangan 2-0 kontra Monchengladbach

        Liga Jerman: Bayern Muenchen raih kemenangan 2-0 kontra Monchengladbach

        Minggu, 11 Mei 2025 4:23

        Jafar/Felisha jawara Taiwan Open 2025

        Jafar/Felisha jawara Taiwan Open 2025

        Minggu, 11 Mei 2025 15:30

        Liga Prancis - PSG raih kemenangan, Monaco tempel ketat Marseille

        Liga Prancis - PSG raih kemenangan, Monaco tempel ketat Marseille

        Minggu, 11 Mei 2025 6:30

        Proliga 2025: Pertamina sabet juara usai tumbangkan Popsivo

        Proliga 2025: Pertamina sabet juara usai tumbangkan Popsivo

        Minggu, 11 Mei 2025 4:21

        MotoGP: Marc Marquez menangi sprint race keenam berturut-turut

        MotoGP: Marc Marquez menangi sprint race keenam berturut-turut

        Sabtu, 10 Mei 2025 21:45

        Naik haji berbekal rutin mengisi kotak kayu

        Naik haji berbekal rutin mengisi kotak kayu

        Minggu, 4 Mei 2025 6:38

        Menakar peluang Persebaya lolos kompetisi Asia lewat racikan Munster

        Menakar peluang Persebaya lolos kompetisi Asia lewat racikan Munster

        Sabtu, 3 Mei 2025 11:35

        Parade Senja: Refleksi Presiden SBY, Kebhinekaan dan Optimisme Menuju Indonesia Emas 2045

        Parade Senja: Refleksi Presiden SBY, Kebhinekaan dan Optimisme Menuju Indonesia Emas 2045

        Jumat, 28 Februari 2025 10:39

        Rio-Ulfi harapan pemimpin baru "Tak Congocoah Tak Co'ngico'a"

        Rio-Ulfi harapan pemimpin baru "Tak Congocoah Tak Co'ngico'a"

        Rabu, 19 Februari 2025 19:04

        Ketika wartawan dipecat, demokrasi pun terancam

        Ketika wartawan dipecat, demokrasi pun terancam

        Sabtu, 3 Mei 2025 15:58

        Hari Buku Sedunia, momentum tingkatkan literasi

        Hari Buku Sedunia, momentum tingkatkan literasi

        Kamis, 24 April 2025 18:32

        Memaknai Hari Raya Galungan dan Kuningan dalam keberagaman Indonesia

        Memaknai Hari Raya Galungan dan Kuningan dalam keberagaman Indonesia

        Rabu, 23 April 2025 16:53

        Pahami mengapa dunia digital tak bisa tanpa perempuan

        Pahami mengapa dunia digital tak bisa tanpa perempuan

        Senin, 21 April 2025 16:17

    • Internasional
      • Malaysia ajak Indonesia bahas arbitrase dan reformasi hukum ASEAN

        Malaysia ajak Indonesia bahas arbitrase dan reformasi hukum ASEAN

        Minggu, 11 Mei 2025 14:30

        Donald Trump izinkan imigran ilegal terbang pulang gratis tinggalkan AS

        Donald Trump izinkan imigran ilegal terbang pulang gratis tinggalkan AS

        Minggu, 11 Mei 2025 13:09

        Kremlin: Tekanan internasional tidak pengaruhi sikap Rusia soal Ukraina

        Kremlin: Tekanan internasional tidak pengaruhi sikap Rusia soal Ukraina

        Minggu, 11 Mei 2025 12:50

        Guterres sambut kesepakatan gencatan senjata Pakistan-India

        Guterres sambut kesepakatan gencatan senjata Pakistan-India

        Minggu, 11 Mei 2025 11:47

        Putin sebut Rusia siap bernegosiasi serius dengan Ukraina

        Putin sebut Rusia siap bernegosiasi serius dengan Ukraina

        Minggu, 11 Mei 2025 11:14

    • News in English
      • Energy transition to anticipate global economic turmoil: Sri Mulyani

        Energy transition to anticipate global economic turmoil: Sri Mulyani

        Minggu, 11 Mei 2025 17:00

        Forestry Minister releases two Javan eagles into the wild

        Forestry Minister releases two Javan eagles into the wild

        Minggu, 11 Mei 2025 16:15

        Indonesia targets 5 tuition-free schools in East Kalimantan in 2025

        Indonesia targets 5 tuition-free schools in East Kalimantan in 2025

        Minggu, 11 Mei 2025 15:45

        Village cooperatives set to absorb 1.6 million workers: official

        Village cooperatives set to absorb 1.6 million workers: official

        Minggu, 11 Mei 2025 15:15

        Ministry distributes press ID cards to facilitate journalists

        Ministry distributes press ID cards to facilitate journalists

        Sabtu, 10 Mei 2025 18:00

    • Foto
      • Wisata desa milik BumDes di Ngawi

        Wisata desa milik BumDes di Ngawi

        Minggu, 11 Mei 2025 16:19

        Tradisi pindapata jelang Waisak di Tulungagung

        Tradisi pindapata jelang Waisak di Tulungagung

        Minggu, 11 Mei 2025 16:16

        Kediri Half Marathon 2025

        Kediri Half Marathon 2025

        Minggu, 11 Mei 2025 16:12

        Jambore nasional Busmania Community di Madiun

        Jambore nasional Busmania Community di Madiun

        Minggu, 11 Mei 2025 16:10

        Musik tradisional Gedhogan suku Osing

        Musik tradisional Gedhogan suku Osing

        Sabtu, 10 Mei 2025 19:49

    • Video
      • Libur panjang Waisak, ribuan penumpang padati Stasiun Kota Baru Malang

        Libur panjang Waisak, ribuan penumpang padati Stasiun Kota Baru Malang

        Sabtu, 10 Mei 2025 20:46

        Pemkot Malang segera perbaiki GOR Ken Arok usai sidak DPRD

        Pemkot Malang segera perbaiki GOR Ken Arok usai sidak DPRD

        Sabtu, 10 Mei 2025 18:38

        Pemkot Malang dirikan pusat kebugaran Mbois Gym, sementara ini gratis!

        Pemkot Malang dirikan pusat kebugaran Mbois Gym, sementara ini gratis!

        Sabtu, 10 Mei 2025 16:30

        Masa libur panjang Waisak, Daop 9 sediakan 40.678 tempat duduk

        Masa libur panjang Waisak, Daop 9 sediakan 40.678 tempat duduk

        Jumat, 9 Mei 2025 20:55

        Kementan sosialisasi perpres pupuk subsidi di Madiun

        Kementan sosialisasi perpres pupuk subsidi di Madiun

        Jumat, 9 Mei 2025 17:46

    Radikalisme dan Atheisme Digital selama 2024

    Oleh Edy M Yakub Kamis, 9 Januari 2025 14:51 WIB

    Radikalisme dan Atheisme Digital selama 2024

    Mahkamah Konstitusi (MK) menolak permohonan uji materi yang meminta agar warga negara yang tidak beragama diakui di dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan (Adminduk).

    Surabaya (ANTARA) - Sepanjang tahun 2024 ada perkembangan menggembirakan dalam penanganan gerakan terorisme di Indonesia, karena gerakan Jamaah Islamiyah (JI) resmi mendeklarasikan kesetiaan kembali kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) pada Desember 2024.

    Sebelumnya, pada Juni 2024, JI secara resmi membubarkan organisasinya. Pembubaran dan deklarasi kesetiaan ini menguatkan keberhasilan pemerintah dalam meredam organisasi yang cenderung intoleran, seperti HTI dan FPI, yang juga telah dibubarkan sebelumnya.

    Hal ini membuktikan bahwa terorisme berbaju agama ternyata tidak selalu harus ditangani dengan kekerasan, tetapi dapat diselesaikan melalui pendekatan cinta kasih, atau pendekatan humanis dalam istilah mantan Ketua Umum PBNU KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

    Khusus Hizbut Tahrir, mantan hizbiyyin (sebutan untuk pengikut HTI) M Ainur Rofiq Al Amin dalam bukunya berjudul "KontraNarasi Melawan Kaum Khilafers" berupaya mempertemukan narasi kaum santri atau Nahdlatul Ulama (NU) dengan narasi Khilafers (HTI).

    Narasi-narasi khilafers yang disebut mantan Hizbiyyin, saat menjadi mahasiswa Unair Surabaya itu, antara lain Negara Islam, radikal potensial, Islam moderat, NKRI bersyariah, Islam Nusantara, Khilafers timses, Pancasila dan khilafah, jihad palsu, bendera tauhid, dan sebagainya.

    Begitulah aktivitas HTI yang secara kelembagaan sudah dilarang beraktivitas di Indonesia sejak tahun 2015, namun para Khilafers masih saja "beredar" di media sosial dengan propaganda yang sama, yakni Tegakkan Khilafah! Khilafah itu Solutif.

    Contoh cuitan Khilafers yang menjadi trending adalah film "Jejak Khilafah di Nusantara" (JKDN) yang disebut founder Drone Emprit, Ismail Fahmi, menggunakan bot untuk mendongkrak popularitas JKDN.

    Bagi dosen UINSA Surabaya dari keluarga besar Pesantren Bahrul Ulum, Tambakberas, Jombang, Jatim, itu, dalam bukunya yang terbit pada Hari Santri 2020, argumentasinya nggak jelas, Khilafah mana yang dipromosikan, apakah Khilafah ISIS, Khilafatul Muslimin, atau HTI?

    Justru Khilafah Umayyah, Abbassiyah, dan dinasti lain menunjukkan jejak berbagai perilaku pemimpin, yakni baik, adil, terdidik, urakan peminum, sadis, raja tega, nepotisme, dan pergantian kepemimpinannya berujung pada pertumpahan darah. Itulah jejak khilafah dalam sejarah.

    Tidak hanya itu, HTI di dunia maya menyebut khilafah sebagai solusi yang lebih baik daripada demokrasi. Bahkan, HTI menyebut Turki Usmani sebagai rujukan dari khalifah dalam Islam. Sementara Indonesia dituduh sebagai negara vasal, atau negara yang berada dalam kekuasaan negara lain secara internasional. Tawaran ini juga menyalahi sejarah.

    Dalam kitab "Tarikh Al-Umam wa Al Mulk" karya Abi Ja'far Muhammad bin Jarir Tabari, atau kitab "Tarikh Al-Umam wa Al Siyasah" karya Al-Imam Abi Muhammad Abdullah bin Muslim Ibn Qutaybah Al Dainuri, atau kitab "Tarikh Al Khulafa'" karya Al Hafidz Jalaluddin Al Suyuthi menyebutkan bahwa syarat menjadi imam a'dzam atau khalifah adalah harus berasal dari Suku Quraisy.

    Bahkan, Imam Ghazali dalam kitabnya "Al-Iqitshad fil I'tiqad" juga menegaskan hal yang sama dengan menggunakan dalil hadits dari Imam Nasai ("Al-Imamah min Quraisy" atau khalifah itu berasal dari Quraisy) bahwa khalifah di luar pendapat itu adalah menyimpang.

    Artinya, pandangan HTI bahwa khilafah sebagai solusi dengan menyebut Turki Usmani sebagai rujukan dari khalifah dalam Islam tidak memenuhi kualifikasi sebagai khilafah, karena Turki Usmani itu bukan dari klan Quraisy. Buku "The Islamic Dynasties" karya Clifford Edmund Bosworth dan buku "Ensiklopedi Tematis Dunia Islam" menjelaskan bahwa Turki Usmani berasal dari Qayigh Clan (Suku Kayi), salah suku di Turki Barat.


    Radikalisme

    Semua kejadian bisa disimpulkan dengan logika HTI, karena itu kalau Hizbiyyin menyebut penolakan terhadap HTI itu karena "framing" (pembingkaian) yang buruk atas khilafah, sehingga khilafah terkesan sebagai momok, maka fakta dan data dalam buku "KontraNarasi Khilafers" bisa menjadi bukti siapa sebenarnya yang bermain "framing" dengan menghalalkan segala cara.

    Sebagai Dosen Fakultas Ushuluddin UINSA Surabaya, penulis dalam buku itu juga membandingkan kitab HTI dengan "kitab kuning" NU tentang khilafah/kepemimpinan. Kitab otoritatif HTI berjudul "Ajhizat Daulah Al Khilafah" karya Atha Abu Rashtah yang menyebut "daulah khilafah" (negara khilafah), namun kitab kuning, seperti Al Ahkam Al Sulthaniyyah (karya Abu Hasan Al Mawardi), Tarikh Tabari, dan kitab-kitab kuning lainnya menyebut satu kata, yakni khilafah, bukan daulah khilafah.

    Jadi, para santri sebenarnya tidak mengingkari khilafah/kepemimpinan, tapi maksudnya bukan negara atau pemerintahan. Abu Hasan Al-Mawardi dalam kitabnya itu menyebut kata "khilafah" sebanyak 35 kali, kata "khalifah" sebanyak 25 kali, kata "imamah" sebanyak 94 kali, dan kata "imam" sebanyak 13 kali. Kata-kata yang sama juga ada dalam kitab "Fathul Wahab", "Asnal Mathalib", dan "Minhajut Thullab" karya Syaikh Zakariyah al-Anshari, atau kitab "Rawdhatut Thalibin wa 'Umdatul Muttaqin" dan "Minhajut Thalibin" karya Al-Nawawi, dan sebagainya.

    Hanya saja, para santri memahami teks-teks tentang imamah/khilafah dalam kitab-kitab itu melalui konstruksi pemahaman, salah satu pendiri NU KH Wahab Hasbullah yang disampaikan dalam pidato di depan parlemen pada 29 Maret 1954 yang dimuat dalam Majalah "Gema Muslimin" berjudul "Walijjul Amri Bissjaukah", yang intinya bahwa imam a'dhom dalam Islam itu hanya satu yang memiliki pengetahuan se-martabat mujtahid mutlak, namun orang yang demikian sudah tidak ada sejak 700 tahun dari sekarang.

    Bila umat Islam di dunia tidak mampu membentuk imam a'dhom, maka wajib bagi umat Islam di masing-masing negara mengangkat imam dalam konsepsi keadaan darurat, seperti Bung Karno misalnya, bisa dianggap sah sebagai pemegang kekuasaan negara sebagai walijjul amri.

    Pandangan KH Wahab Hasbullah itu juga menjadi keputusan Muktamar NU di Banjarmasin bahwa Soekarno sah menjadi pemimpin RI sebagai "waliyyul amri ad-dharuri bisysyaukah". Artinya, syarat pemimpin yang ideal itu diturunkan menjadi syarat minimal realistis.

    Syarat demikian juga dapat ditarik kesimpulan bahwa Gus Dur yang mempunyai kekurangan fisik pun sah menjadi presiden, karena syarat ideal, seperti dalam pandangan Imam Mawardi tidak memungkinkan. Dalam perkembangan yang tidak kaku seperti HTI, para ulama dalam bahtsul masail (pembahasan masalah) NU juga sudah menetapkan bahwa khilafah adalah ijtihadiyah dan NKRI adalah hasil kesepakatan yang final.

    Tidak hanya logika otak-atik, jebakan logika juga banyak dilakukan para Khilafers. Misalnya, ketika mereka menyatakan Islam itu lebih baik daripada Pancasila. Itu jebakan logika yang tidak imbang, karena Islam itu agama, sedangkan Pancasila adalah ideologi. Kalau membandingkan agama secara imbang, maka Islam bisa dibandingkan dengan agama lain, sedangkan ideologi dengan ideologi.

    Ulama yang ahli tafsir Al-Qur'an KH. Ahmad Bahauddin Nursalim (Gus Baha) menggambarkan bahwa manusia sekarang mirip dengan umat Nabi Ibrahim, logika lebih dipercaya dari pada dalil.

    Nah, redupnya gangguan terorisme di dunia nyata selama 2024, agaknya tidak serta merta mengubur gangguan ideologis hingga akhir tahun 2024 atau awal tahun 2025, karena ada saja yang mempersoalkan agama di negara yang bukan negara agama ini.

    Paling tidak, gangguan intoleransi di negara berketuhanan ini masih ada dalam "permainan" logika di dunia maya, atau radikalisme digital, seperti yang dilakukan oleh sebagian pengikut HTI, meski logika ala mereka tidak berbasis "sanad" (rujukan keagamaan yang kuat), kecuali sekadar rasionalisasi.


    Radikalisme/ateisme

    Selain radikalisme digital yang cenderung "rasionalisasi" itu, di dunia nyata juga mulai ada gangguan ideologis berbentuk anti agama (ateisme) pada akhir 2024, seperti munculnya permohonan agar warga negara yang tidak beragama diakui di dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan (adminduk).

    Tidak hanya adminduk, ada pula pemohon yang meminta MK agar menjadikan pendidikan agama sebagai mata pelajaran pilihan. Juga, pemohon lain yang menginginkan agar agama dan kepercayaan tidak menjadi salah satu syarat sahnya perkawinan, sesuai UU Perkawinan Nomor 1 Tahun 1974.

    Terkait UU Adminduk, dua orang warga negara yang mengaku tidak memeluk agama dan kepercayaan tertentu, Raymond Kamil dan Teguh Sugiharto, mempersoalkan Pasal 61 ayat (1) dan Pasal 64 ayat (1) UU Adminduk. Pasal 61 ayat (1) berkaitan dengan kartu keluarga (KK), sedang Pasal 64 ayat (1) perihal kartu tanda penduduk (KTP), yang keduanya memuat kolom agama atau kepercayaan.

    Ketua MK Suhartoyo dalam amar Putusan Nomor 146/PUU-XXII/2024 di Ruang Sidang Pleno MK, Jakarta (3/1/2025) menolak permohonan agar data kependudukan di KK dan KTP tidak mencantumkan kolom agama atau kepercayaan, karena konsep kebebasan beragama yang dianut konstitusi Indonesia bukan kebebasan tidak memeluk agama/kepercayaan, karena UUD 1945 membentuk karakter bangsa yang mengakui Tuhan Yang Maha Esa.

    Mahkamah menilai, pembatasan agama/kepercayaan tersebut merupakan pembatasan yang proporsional dan tidak diterapkan secara opresif dan sewenang-wenang. Hakim Konstitusi Arief Hidayat membacakan pertimbangan putusan menyampaikan tidak beragama atau tidak menganut kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa tidak dapat dinilai sebagai kebebasan beragama atau kebebasan menganut kepercayaan, karena hal itu diharapkan oleh Pancasila dan diamanatkan konstitusi.

    Hal yang sama juga menjadi pertimbangan MK dalam menyikapi agama dan kepercayaan sebagai syarat sah perkawinan, karena agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa merupakan salah satu syarat sahnya perkawinan, sebagaimana diatur dalam Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan (UU Perkawinan) itu tidak bertentangan dengan konstitusi.

    Bagi MK, beragama dan berketuhanan merupakan suatu keniscayaan sebagai perwujudan karakter bangsa dan prinsip Ketuhanan Yang Maha Esa, sebagaimana diamanatkan Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945, sehingga tidak adanya ruang bagi warga negara untuk memilih tidak beragama atau tidak memiliki kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa itu merupakan pembatasan yang proporsional dan bukan diskriminasi.

    Dengan adanya norma Pasal 2 ayat (1) UU Perkawinan, negara pun menyerahkan perkawinan kepada agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa karena syarat sah perkawinan ditentukan oleh hukum masing-masing agama dan kepercayaan. Atas dasar itu, MK menolak permohonan Raymond dan Teguh yang dinilai tidak beralasan menurut hukum.

    Untuk pendidikan agama, tujuan pendidikan adalah membentuk manusia beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia. Bagi Mendikdasmen Abdul Mu'ti, hal ini merupakan amanah UUD 1945 sebagai sumber hukum tertinggi di Indonesia, sehingga pendidikan agama bukanlah mata pelajaran pilihan, karena merupakan konsekuensi penerimaan Pancasila sebagai ideologi.

    Walhasil, radikalisme dan ateisme yang masuk di ruang digital agaknya menuntut perlunya kesalehan digital, karena dunia digital memiliki jebakan yang hanya bersifat rasionalisasi, padahal digitalisasi tanpa literasi hanya melahirkan kemajuan teknologi (robot), bukan kemajuan manusia yang berakhlak. Manusia yang saleh itu punya rujukan(sanad/dalil) dan tidak mudah terjebak logika palsu, seperti hoaks, hack, bullying, framing, scams, pishing, radikal digital, dan sebagainya.

    Ken Setiawan, pendiri Negara Islam Indonesia (NII) Crisis Center, yang kini menjadi aktivis NU dapat dijadikan pijakan untuk menilai, yakni jika sebuah ajaran membuat pemeluknya menjadi lebih berakhlak mulia, maka ajaran itu sesuai dengan yang digariskan oleh Allah SWT. Sebaliknya, jika ajaran itu membuat pemeluknya melakukan tindakan kriminal, melawan rang tua, atau bertindak dengan kekerasan, maka ajaran tersebut keliru.



    https://www.youtube.com/live/YG0OpuqcXzI?si=kn-JRToFS4BRu9FN (ANTARA/HO-TV9)

    Editor : Vicki Febrianto
    COPYRIGHT © ANTARA 2025
    • Whatsapp
    • facebook
    • twitter
    • email
    • pinterest
    • print

    Berita Terkait

    Polres Pamekasan cegah narkoba dan radikalisme di pesantren

    Polres Pamekasan cegah narkoba dan radikalisme di pesantren

    15 Februari 2025 17:00

    Pengamat: Anak muda rentan terpapar paham radikal lewat media sosial

    Pengamat: Anak muda rentan terpapar paham radikal lewat media sosial

    30 Oktober 2024 15:52

    Hari Santri dan PR santri di era digital

    Hari Santri dan PR santri di era digital

    21 Oktober 2024 19:37

    PBNU harap masyarakat tidak lengah dengan pergerakan kelompok radikal

    PBNU harap masyarakat tidak lengah dengan pergerakan kelompok radikal

    27 Februari 2024 16:29

    Kemenag Pamekasan kerja sama Densus 88 cegah paham radikal

    Kemenag Pamekasan kerja sama Densus 88 cegah paham radikal

    15 Maret 2023 21:24

    Mahfud MD minta guru ngaji tak terpancing paham radikal

    Mahfud MD minta guru ngaji tak terpancing paham radikal

    2 Februari 2023 21:17

    Waspadai paham radikal, BNPT-Pramuka resmikan WARUNG NKRI di Jember

    Waspadai paham radikal, BNPT-Pramuka resmikan WARUNG NKRI di Jember

    4 Desember 2022 18:49

    Bakesbangpol Situbondo libatkan ormas dan mahasiswa sosialisasi bahaya radikalisme

    Bakesbangpol Situbondo libatkan ormas dan mahasiswa sosialisasi bahaya radikalisme

    11 Agustus 2022 22:28

    Terpopuler

    KPK segera sampaikan perkembangan dugaan korupsi wasbang di Situbondo

    KPK segera sampaikan perkembangan dugaan korupsi wasbang di Situbondo

    DPRD Situbondo ungkap 70 guru non-ASN sertifikasi diberhentikan

    DPRD Situbondo ungkap 70 guru non-ASN sertifikasi diberhentikan

    Bupati Situbondo hapus semua hibah kecuali hibah untuk mushala

    Bupati Situbondo hapus semua hibah kecuali hibah untuk mushala

    Seorang calon haji meninggal dunia di RS Haji Surabaya

    Seorang calon haji meninggal dunia di RS Haji Surabaya

    Bupati minta Puteri Indonesia asal Banyuwangi tingkatkan kemampuan

    Bupati minta Puteri Indonesia asal Banyuwangi tingkatkan kemampuan

    PPIH Surabaya: Calon haji yang meninggal dapat asuransi sebesar Bipih

    PPIH Surabaya: Calon haji yang meninggal dapat asuransi sebesar Bipih

    Artis JF ditangkap polisi terkait kasus narkoba

    Artis JF ditangkap polisi terkait kasus narkoba

    Satpol PP Ponorogo segel 14 kedai kopi diduga jadi tempat prostitusi

    Satpol PP Ponorogo segel 14 kedai kopi diduga jadi tempat prostitusi

    Top News

    • KSAD terbitkan surat perintah dukung pengamanan kejaksaan

      KSAD terbitkan surat perintah dukung pengamanan kejaksaan

      1 jam lalu

    • PSSI kena sanksi FIFA imbas perilaku diskriminatif suporter

      PSSI kena sanksi FIFA imbas perilaku diskriminatif suporter

      3 jam lalu

    • Jasamarga Gempol Pasuruan siapkan operasional Libur Waisak

      Jasamarga Gempol Pasuruan siapkan operasional Libur Waisak

      12 jam lalu

    • GoTo beri penjelasan soal rumor rencana transaksi dengan Grab

      GoTo beri penjelasan soal rumor rencana transaksi dengan Grab

      10 Mei 2025 15:00

    • Sepekan, Polda Jatim ungkap 224 kasus premanisme

      Sepekan, Polda Jatim ungkap 224 kasus premanisme

      10 Mei 2025 11:00

    Foto

    Musik tradisional Gedhogan suku Osing

    Musik tradisional Gedhogan suku Osing

    Wisata desa milik BumDes di Ngawi

    Wisata desa milik BumDes di Ngawi

    Tradisi pindapata jelang Waisak di Tulungagung

    Tradisi pindapata jelang Waisak di Tulungagung

    Kediri Half Marathon 2025

    Kediri Half Marathon 2025

    Jambore nasional Busmania Community di Madiun

    Jambore nasional Busmania Community di Madiun

    Musik tradisional Gedhogan suku Osing

    Musik tradisional Gedhogan suku Osing

    Wisata desa milik BumDes di Ngawi

    Wisata desa milik BumDes di Ngawi

    Antara News jatim
    jatim.antaranews.com
    Copyright © 2025
    • Top News
    • Terkini
    • RSS
    • Twitter
    • Facebook
    • Kabar Jatim
    • Ekonomi
    • Politik
    • Hukum
    • Olahraga
    • Kesra
    • Karkhas
    • Ketentuan Penggunaan
    • Tentang Kami
    • Pedoman
    • Kebijakan Privasi
    • BrandA
    • ANTARA Foto
    • Korporat
    • PPID
    • www.antaranews.com
    • Antara Foto
    • IMQ
    • Asianet
    • OANA
    notification icon
    Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com