Malang Raya (ANTARA) - Lembaga SIGI LSI Denny JA mengatakan hasil hitung cepat perolehan suara Pilkada 2024 untuk pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang, nomor urut 1 Wahyu Hidayat-Ali Muthohirin atau (WALI) menjadi yang teratas dengan perilolehan 48,08 persen.
"Sementara pasangan Heri Cahyono-Ganis Rumpoko 19,5 persen, dan M Anton-Dimyati Ayatullah 32,77 persen," kata Peneliti SIGI LSI Denny JA Zunita Sari dalam sesi konferensi pers di Kota Malang, Jawa Timur, Rabu.
Hitung cepat perolehan suara Pilkada Kota Malang 2024 menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error satu persen. Persentase data yang diterima mencapai 96,00 persen dan tingkat partisipasi pemilih sebesar 61,92 persen.
Dia menjelaskan bahwa hasil perolehan suara yang muncul ini menyasar 250 tempat pemungutan suara (TPS) sebagai sampel.
"Di Kota Malang 1.188 TPS, kemudian pada setiap kecamatan dan lokasinya kami pilih secara proporsional sesuai jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di kecamatan," ujarnya.
Berdasarkan data SIGI LSI Denny JA untuk Kecamatan Blimbing pasangan nomor urut 1 mendapatkan suara 50,91 persen suara, nomor urut 2 18,01 persen suara, dan pasangan nomor urut 3 31,08 persen suara.
Perolehan suara di Kecamatan Kedungkandang pasangan nomor urut 1 51,70 persen suara, nomor urut 2 20,57 persen suara, dan nomor urut 3 27,73 persen suara.
Kecamatan Klojen, pasangan nomor urut 1 48,06 persen suara, nomor urut 2 17,53 persen suara, nomor urut 3 34,41 persen suara.
Kecamatan Lowokwaru, pasangan nomor urut 1 42,29 persen suara, nomor urut 2 17,64 persen suara, dan nomor urut 3 40,07 persen suara.
Kecamatan Sukun, pasangan nomor urut 1 46,45 persen suara, nomor urut 2 20,65 persen suara, dan nomor urut 3 32,90 persen suara.
Zunita memaparkan perolehan suara milik pasangan WALI disebabkan adanya penurunan pergerakan dari pasangan calon lainnya.
"Meskipun suara pasangan WALI yang pertama itu turun tetapi di setiap survei kami ada kenaikan," ujarnya.