Sumenep - Puluhan mahasiswa Universitas Wiraraja Sumenep, Sabtu, kembali berdemonstrasi di kampusnya guna menuntut rektor perguruan tinggi swasta tersebut turun dari jabatannya. "Kami tak akan berhenti demo selama rektor belum turun dari jabatannya. Rektor harus turun sekarang juga," kata orator aksi, Eko Wahyudi di Sumenep. Demo yang dilakukan mahasiswa dengan tuntutan Rektor Universitas Wiraraja (Unija) Sumenep, Alwiyah, turun dari jabatannya itu merupakan aksi yang kedua dalam pekan ini. Sebelumnya, ratusan mahasiswa Unija Sumenep berdemo guna menuntut rektornya turun dari jabatannya pada Kamis (22/3). "Pada Sabtu ini, jumlah kami memang hanya puluhan orang. Namun, aspirasi kami ini (menuntut rektor turun dari jabatannya) merupakan keinginan seluruh mahasiswa," kata Eko. Dalam aksinya, mahasiswa membakar ban bekas mobil di sekitar pintu gerbang kampus sisi selatan. Selain itu, dua mahasiswa melakukan aksi teatrikal di depan ban bekas yang dibakar sebagai simbol protes dan kekecewaannya atas kepemimpinan rektor. Usai berorasi mengecam rektor di sekitar ban bekas yang dibakar, puluhan mahasiswa itu berkeliling kampus dan selanjutnya membubarkan diri. Pada Kamis, Rektor Unija Sumenep, Alwiyah, berusaha menemui dan mengajak mahasiswa yang berdemo itu untuk berdialog. Namun, permintaan dialog yang dilontarkan Alwiyah itu tidak digubris oleh mahasiswa. Pada Kamis, Alwiyah juga menyatakan demo yang dilakukan mahasiswanya tersebut tidak mendasar. "Selama ini, saya telah berusaha maksimal dan tetap terbuka dengan mahasiswa dalam upaya memajukan Unija," kata Alwiyah. (*)
Berita Terkait
Mahasiswa Unigoro juara lomba film dokumenter tingkat ASEAN
11 Desember 2025 19:18
Atlet Timnas Voli dan Kiper PSIM Jogja resmi jadi mahasiswa UMSURA
11 Desember 2025 19:03
Mahasiswa UC kreasikan sayur asem chips tembus Top 4 SIAL Interfood
10 Desember 2025 17:30
Mahasiswa Ubaya buat dekorasi rumah berbahan kantong teh
9 Desember 2025 19:13
DPRD Jatim sebut pencemaran udara jadi persoalan serius
9 Desember 2025 18:53
Mahasiswa Jember minta majelis hakim bebaskan demonstran
8 Desember 2025 22:55
Kemendiktisaintek siapkan Rp75,9 miliar bantu mahasiswa korban bencana
8 Desember 2025 14:35
