Malang Raya (ANTARA) - Polresta Malang Kota, Jawa Timur menetapkan sejumlah kategori pelanggaran lalu lintas sebagai atensi utama penindakan saat pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2024 yang digelar selama dua minggu atau pada 14-27 Oktober 2024.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Malang Kota Komisaris Polisi Fitria Wijayanti di mapolresta setempat, Senin, mengatakan pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2024 bertujuan untuk mencegah potensi terjadinya kecelakaan lalu lintas.
"Beberapa sasaran utama pelanggaran di Operasi Zebra Semeru 2024 ini, seperti berkendara menggunakan ponsel, knalpot brong, kendaraan yang tidak sesuai spesifikasi, tidak pakai helm, dan melawan arus," kata Fitria.
Fitria menyebut pencegahan pelanggaran lalu lintas juga melibatkan unsur gabungan dari Dinas Perhubungan dan Polisi Militer (PM) di Kota Malang dengan total 250 petugas.
Ratusan personel itu akan disebar ke seluruh wilayah Kota Malang selama masa pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2024.
Dia juga menyatakan bahwa petugas di lapangan tidak hanya berhenti di satu titik tetapi berkeliling melakukan pengawasan aktivitas berkendara masyarakat.
Kemudian ketika ditemukan ada pelanggaran, maka petugas tanpa pandang bulu akan langsung menindak pelanggar di lokasi.
"Kalau tilang bisa manual, tetapi tidak bisa stasioner dalam artian tidak menetap di satu tempat atau satu titik. Semuanya harus dinamis memantau pelanggaran," ujarnya.
Mekanisme pembayaran denda tilang sepenuhnya menggunakan uang elektronik sesuai dengan sistem pembayaran yang berlaku dan untuk sidang wajib dihadiri pelanggar atau dengan kata lain tidak bisa diwakilkan.
Selain itu, Fitria menambahkan petugas juga fokus mengantisipasi potensi terjadinya kecelakaan lalu lintas di lokasi yang masuk kategori titik buta atau blind spot.
"Di Jalan Kolonel Sugiyono di depan SPBU Gadang dan di sekitaran Jalan Dinoyo. Pengawasan diperkuat untuk menekan kecelakaan lalu lintas," katanya.
Polresta Malang Kota per hari ini juga sudah melakukan gelar pasukan, di Mapolresta Malang Kota untuk memastikan kesiapan personel melaksanakan giat Operasi Zebra Semeru 2024.
Pada kegiatan itu juga dibarengi pengecekan perlengkapan penunjang bagi para petugas, sehingga aktivitas pengawasan bisa berjalan lancar.