Magetan - Angin puting beliung di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Rabu, telah merusak sejumlah fasilitas umum yang ada di wilayah itu. Kepala Bagian Humas dan Protokol Kabupaten Magetan Saif Mukhlisun mengatakan, akibat terpaan angin puting beliung, ruangan kantor Bagian Pembangunan Pemkab Magetan rusak tertimpa genting. Aktivitas pelayanan sempat terganggu hingga menjelang jam kantor tutup. "Tidak hanya itu, sejumlah gedung Pemkab Magetan juga rusak ringan, akibat tertimpa genting yang berjatuhan terkena angin kencang. Bahkan mobil Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Magetan bernomor polisi AE-909-PF, juga rusak akibat tertimpa pohon saat diparkir di depan kantor. Untung tidak ada korban jiwa," ujar Mukhlis. Menurut dia, angin kencang juga dilaporkan terjadi di beberapa daerah di Kabupaten Magetan dan merusak sejumlah rumah warga dan fasilitas umum seperti tiang listrik dan telepon hingga berakibat pemadaman sementara jaringan listrik dan telepon. Bangunan parkir Kantor Samsat Polres Magetan juga ambruk diterbangkan angin. Angin kencang juga merobohkan puluhan pohon di berbagai daerah di wilayah Kabupaten Magetan hingga merusak rumah warga dan menutup akses jalan serta lalu lintas antarkecamatan. Warga diimbau waspada dan berhati-hati terhadap terpaan angin kencang yang terjadi sejak dua hari terakhir. "Hingga kini pihak terkait seperti Bakesbangpol dan Linmas Magetan sedang melakukan pendataan terhadap kerusakan yang dialami oleh warga," kata dia. Sementara, jalan utama yang menghubungkan Kecamatan Magetan dengan Kecamatan Bendo serta Kawedanan juga terputus akibat sedikitnya 15 pohon tumbang di sepanjang jalan tersebut. "Jalur lalu lintas dari Gorang-Gareng atau Kawedanan menuju Magetan terpaksa dialihkan melalui Kecamatan Ngariboyo. Para pengguna jalan diimbau berhati-hati karena sepanjang jalan rawan pohon tumbang," ujar Kapolsek Ngariboyo, AKP Sunarta. Bahkan, ada sebuah mobil angkutan barang mengalami kerusakan akibat terkena pohon tumbang di wilayah Desa Mojopurno, Kecamatan Ngariboyo. Akibatnya, sang sopir mengalami luka di bagian tangannya karena terkena pecahan kaca mobil. Angin puting beliung juga merusak tiga rumah warga di Kecamatan Poncol, sebuah rumah warga di Kecamatan Ngariboyo, dan sebuah rumah warga di Kecamatan Magetan hingga satu keluarga terpaksa mengungsi ke rumah kerabat terdekat. Diperkirakan, jumlah bangunan fasilitas umum dan rumah warga yang rusak mencapai ratusan unit. Jumlah ini tersebar di berbagai wilayah di Kabupaten Magetan. Tingkat kerusakan bervariasi, mulai dari rusak sedang hingga berat. Pihak terkait masih melakukan pendataan atas bencana alam yang terjadi ini.
Berita Terkait

Dirkeu ANTARA beberkan strategi sukses dalam berkarir
20 Juni 2025 20:18

Peningkatan kompetensi dan kapasitas karyawan ANTARA ETP
20 Juni 2025 15:18

Foto karya pewarta ANTARA dipamerkan di St Petersburg Rusia
19 Juni 2025 22:15

Putin sees Indonesia as future global economic powerhouse
19 Juni 2025 15:49

ANTARA CEO attends limited meeting with Russian president
19 Juni 2025 13:18

Putin lihat Indonesia terus bergerak menjadi negara ekonomi kuat
19 Juni 2025 08:35

LKBN ANTARA hadiri dialog terbatas dengan Presiden Putin di Rusia
19 Juni 2025 06:53

ANTARA berkolaborasi sajikan informasi publik
16 Juni 2025 19:37