Surabaya (ANTARA) - DPP PDI Perjuangan resmi memberikan rekomendasi kepada tujuh bakal calon kepala daerah (Bacakada) di Jawa Timur untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Rekomendasi diserahkan langsung oleh Ketua Harian DPD PDIP Jatim Budi Sulistyono alias Kanang di Aula Megawati Soekarnoputri DPD setempat, Surabaya, Selasa.
Mayoritas bacakada yang mendapatkan rekomendasi ialah petahana yakni Bacawali - Bacawawali Kota Surabaya Eri Cahyadi - Armuji, Bacawali - Bacawawali Kota Blitar Bambang Rianto - Bayu Setyo Kuncoro , dan Bacawali - Bacawawali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin dan Sri Setyo Pertiwi.
Lebih lanjut, Bacabup - Bacawabup Ngawi Ony Anwar Harsono - Dwi Rianto Jatmiko, Bacabup - Bacawabup Tulungagung Marwoto Birowo - Didik Girnoto Yekti, Bacabup - Bacawabup Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo - KH Imam Hasyim dan Bacabup - Bacawabup Jombang Mundjidah Wahab - Sumrambah.
Dalam penyerahan ini Kanang menyampaikan pesan dari Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah dan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Pesan Pak Buya Said kalau rekomendasi tidak boleh nginap di Kantor DPD PDIP. Maka, pagi tadi kita nyegat di bandara. Maka ini langsung seremonial penyerahan rekom yang harus diberikan secara formal," ujarnya.
Lebih lanjut, Kanang menyampaikan kalau Ketum PDIP Megawati menginstruksikan para calon yang diusung di Pilkada 2024 harus menang.
"Pesannya tidak sedikit pun terbesit untuk kalah. Ini amanah yang luar biasa," ujar dia.
Untuk itu, Kanang meminta semua yang sudah mendapatkan rekomendasi dari DPP PDIP supaya berjuang merebut hati masyarakat atau calon pemilih. Sehingga, dapat memenangkan Pilkada.
Sementara itu Bacawali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan setelah menerima rekomendasi, ia dan pasangannya Armuji fokus menyusun program yang akan dijalankan ke depan. Tentunya program untuk kesejahteraan masyarakat.
"Alhamdulillah hari ini diberikan rekom secara langsung, sehingga kami akan berkonsentrasi untuk program kami ke depan untuk mensejahterakan rakyat," kata Eri.
Eri mengaku tidak pernah berpikiran untuk mencari pasangan selain Armuji. Sebab, kata dia, sejak awal dirinya memang ditunjuk satu paket dengan Armuji.
"Sejak awal kita memang dicalonkan oleh PDIP ini satu paket. Jadi kalau hari ini sudah keluar rekomendasi, saya akan berjuang untuk memberikan kebaikan kepada masyarakat," ujarnya.