Polres Bojonegoro terima tiga sertifikat HKI dari Kemenkumham

Bojonegoro (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Bojonegoro menerima tiga sertifikat Hak Kekayaan Intelektual (HKI) dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) atas sejumlah inovasi yang dihasilkan.

Kapolres Bojonegoro AKBP Mario Prahatinto di Bojonegoro, Jawa Timur, Jumat mengatakan bahwa tiga inovasi yang mendapatkan hak paten tersebut adalah aplikasi Matur Pak Kapolres, program Birukan Bojonegoro dan jingle lagu Birukan Bojonegoro.

"Keberhasilan Polres Bojonegoro dalam meraih hak paten ini dari HKI sangat membanggakan," kata Mario.

Matur Pak Kapolres merupakan sebuah aplikasi yang bisa dipergunakan masyarakat untuk memberikan informasi kepada pihak kepolisian jika terjadi gangguan kamtibmas. 

Sementara program Birukan Bojonegoro dan jingle lagu Birukan Bojonegoro merupakan kegiatan patroli dengan semangat menjaga kamtibmas di wilayah tersebut.

Mario menjelaskan, didapatkannya hak paten tersebut, merupakan salah satu upaya untuk menjaga dan melindungi berbagai inovasi serta program yang dihasilkan, khususnya oleh Polres Bojonegoro.

Menurutnya, dengan adanya hak paten yang diterima oleh Polres Bojonegoro tersebut, akan mencegah duplikasi dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab terhadap berbagai inovasi dan program yang dihasilkan.

"Inovasi yang sudah dihasilkan harus dipatenkan untuk mencegah duplikasi program atau karya tersebut oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Dengan hak paten, keorisinilan atau keaslian penemuan ide dapat terjaga,' katanya.

Ia menambahkan, dengan dikantonginya tiga hak paten yang diberikan oleh Kemenkumham kepada Polres Bojonegoro tersebut, juga diharapkan mampu meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pihak kepolisian.

Kemudian, lanjutnya, inovasi yang telah dilakukan tersebut diharapkan juga mampu dikembangkan dengan berkelanjutan, termasuk memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat. 

Dengan pengembangan secara berkelanjutan, maka inovasi tersebut akan bisa terus berjalan meskipun ada pergantian kepemimpinan di Polres Bojonegoro. Selain itu, aplikasi Matur Pak Kapolres dan Birukan Bojonegoro juga diharapkan bisa menekan gangguan keamanan dan ketertiban.

"Semoga dengan adanya Matur Pak Kapolres dan Birukan Bojonegoro dapat mengurangi niat dan kesempatan terhadap pelaku gangguan kamtibmas, sehingga Bojonegoro aman dan kondusif," katanya.