Pemerintah Kabupaten Mojokerto meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan kelompok tani di kabupaten setempat melalui bantuan hibah 166 ekor kambing berjenis peranakan etawa (PE) kepada 8 kelompok tani (poktan) yang tersebar di lima kecamatan.
Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati, Rabu, mengatakan bantuan itu diharapkan dapat meningkatkan produktivitas ekonomi dan kesejahteraan poktan di Kabupaten Mojokerto.
"Bantuan kambing ini merupakan bagian dari upaya Pemkab Mojokerto untuk meningkatkan kesejahteraan poktan," katanya di sela penyerahan secara simbolis bantuan kambing kepada Poktan Sumber Makmur, Desa Gunungsari, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto.
"Bantuan kambing ini merupakan bagian dari upaya Pemkab Mojokerto untuk meningkatkan kesejahteraan poktan," katanya di sela penyerahan secara simbolis bantuan kambing kepada Poktan Sumber Makmur, Desa Gunungsari, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto.
Ia mengemukakan peternakan ini juga menjadi potensi yang penting di Kabupaten Mojokerto, terutama dalam menggerakkan ekonomi.
"Kambing harus bisa berkembang lebih banyak. Kalau bisa 15 betina itu bunting semua. Itu sangat bagus. Uang untuk membeli kambing ini senilai Rp503 juta, yang dianggarkan dalam APBD. Melalui pemberian bantuan ini, tugas anda semua adalah bagaimana meningkatkan kesejahteraan poktan dan keluarga," katanya.
Ia meminta para poktan untuk bisa memanfaatkan segala potensi yang ada di peternakan, salah satunya kotoran hewan. Menurutnya, kotoran hewan kambing bisa dimanfaatkan dan bisa diolah untuk menjadi pupuk organik.
"Jadi nanti bisa diputar kembali kotorannya bisa dijadikan pupuk, kemudian kalau tidak salah urine nya juga bisa dimanfaatkan, jadi ini semua bisa dimanfaatkan dengan baik," ujarnya.
Plt. Kepala Dinas Pertanian (Disperta) Kabupaten Mojokerto, Nurul Istiqomah mengatakan penyerahan bantuan hewan ternak kambing ini, menjadi salah satu komitmen Pemkab Mojokerto dalam mengembangkan ketahanan pangan di wilayahnya.
"Harapan kita di dinas pertanian adalah, bagaimana agar selalu mengembangkan ketahanan pangan. Ketahanan ini tidak selalu berasal dari sektor pertanian, tapi juga dari peternakan," tuturnya.
Nurul juga menyebutkan jumlah kambing hibah yang diterima poktan di tahun anggaran 2024 kali ini sebanyak 166 kambing, serta yang terbanyak diserahkan kepada Poktan Desa Gunungsari, Kecamatan Dawarblandong.
"Acara hari ini sengaja kita laksanakan di Dawarblandong, karena khusus di sini kambingnya ada 47, yakni 43 betina dan 4 jantan. Sedangkan yang lainnya diberikan 2 jantan dan 15 betina," ucapnya.