Surabaya (ANTARA) - Kapolda Jawa Timur Inspektur Jenderal Polisi Imam Sugianto mengajak serikat buruh di wilayah setempat untuk berkomitmen menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (sitkamtibmas) saat Hari Buruh Internasional (May Day) pada 1 Mei mendatang.
Kapolda Jatim Irjen Pol. Imam Sugianto di Mapolda setempat Surabaya, Jumat, meminta 28 pengurus serikat buruh yang hadir untuk terlalu euforia yang berlebihan pada peringatan tersebut.
"Saya meminta merayakan Hari Buruh dengan khidmat dengan santun, dengan membuat kegiatan kegiatan yang membawa manfaat untuk masyarakat di lingkungan masing masing," kata Imam.
Imam mengatakan Polda Jatim mempersilakan perwakilan buruh yang datang dari luar Kota Surabaya yang merayakan May Day dan berjanji akan mengawal serta mengamankan, asal tidak mengganggu pengguna jalan yang lain.
Jenderal bintang dua polisi itu sudah menyiapkan pengamanan dan nantinya akan dikomunikasikan dengan para ketua serikat pekerja dan serikat buruh.
Sementara itu, Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Jatim Ahmad Fauzi menyatakan pihaknya berkomitmen untuk menjaga wilayah setempat tetap kondusif saat peringatan May Day.
"Kamtibmas harus menjadi nomor satu dan prioritas. Nanti May Day akan dikerahkan 50 ribu orang, namun yang terpenting sesuai arahan Pak Kapolda bahwa kamtibmas adalah nomor satu,” kata Ahmad Fauzi.
Lebih jauh disampaikan, pada peringatan May Day nanti ada beberapa hal yang akan disampaikan di antaranya, UU Omnibus Law menjadi prioritas.
"Omnibus Law ini masih menyisakan masalah yang penting, khususnya UMK (upah minimum kabupaten) yang ada di Indonesia," tutur dia.