Kediri (ANTARA) - Penjabat Wali Kota Zanariah bersama Forkompimda Plus Kota Kediri bersilaturahim dalam rangka Idul Fitri 1445 Hijriah dengan mengunjungi beberapa tokoh agama Islam di Kota Kediri, Jawa Timur.
Pj Wali Kota mengucapkan selamat Idul Fitri 1445 Hijriah dan memohon maaf lahir batin kepada tokoh agama yang dikunjungi. Ia bersyukur bisa ditugaskan di Kota Kediri karena bisa diterima baik oleh semua kalangan.
"Saya dan mungkin Forkopimda Kota Kediri yang hadir ini sangat bersyukur bisa ditugaskan di Kota Kediri. Kami di sini diterima dengan baik dan tidak susah, karena tinggal menjalankan dan meningkatkan ke yang lebih baik lagi untuk kota ini. Apalagi tadi juga telah disampaikan bahwa FKUB di sini akrab baik kolaborasi maupun persaudaraannya," katanya di Kediri, Rabu.
Zanariah menambahkan bahwa di awal 2024 Kota Kediri menerima penghargaan sebagai salah satu kota paling toleran dari 95 kota di Indonesia. Hal itu bisa terjadi salah satunya karena guyub rukun warganya, tidak melihat perbedaan sehingga konflik pun hampir tidak pernah ada.
"Saat ini, Kota Kediri menempati peringkat ke-7 sebagai kota paling toleran. Untuk meningkatkannya maka butuh dukungan dan doa para ulama di Kota Kediri ini," kata dia.
Sementara itu, Ketua Pondok Pesantren Wali Barokah KH Sunarto mengatakan dengan terus menjaga makna dari Ramadhan, toleransi di antara masyarakat diharapkan bisa semakin kuat dan Kota Kediri juga terus kondusif.
"Kerukunan dan kebersamaan itu hanya bisa dibangun yang pertama karena saling pengertian di antara kedua belah pihak dan yang tidak kalah penting dibiasakan untuk bertutur kata yang baik. Saling menghargai dan saling menghormati satu dengan yang lain itulah hakikatnya dari toleransi yang dikembangkan di Kota Kediri," kata dia.
Selain ke Pondok Pesantren Wali Barokah Kediri, Pj Wali Kota juga bersilaturahim ke Pondok Pesantren Lirboyo bertemu KH Kafabihi Mahrus, lalu ke Pondok Pesantren Salafiyah Bandar Kidul bertemu pengasuh pesantren, KH Abu Bakar Abdul Jalil (Gus Ab).
Kemudian dilanjutkan berkunjung ke Kantor Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Kediri dan ditemui oleh Ketua KH Achmad Khoiruddin dan pengurus. Lalu ke kediaman KH Anwar Iskandar di Pondok Pesantren Assa'idiyyah Jamsaren.
Hadir dalam kegiatan ini Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, Dandim 0809 Kediri Letkol Inf Aris Setiawan, Kepala Kejaksaan Negeri Kediri Andi Minarwaty, Ketua Pengadilan Negeri Kediri Maulia Martwenty, Danbrigif 16 Wira Yudha Letkol Inf Taufik Ismail, serta Danyonif 521 Mayor Inf Rahadyan Surya Murdata
Selaij itu, Sekretaris Daerah Kota Kediri Bagus Alit, Kepala Kemenag Kota Kediri Moh Qoyyim, para Asisten Sekretariat Daerah, dan Kepala OPD terkait.