Kediri (ANTARA) - Dharma Wanita Persatuan Unsur Pelaksana (DWP UP) Dinas Pendidikan Kota Kediri, Jawa Timur, menggelar Khotmil Quran sekaligus santunan untuk anak yatim dan duafa.
Ketua DWP Kota Kediri Novita Bagus Alit, Jumat mengatakan kegiatan santunan untuk anak yatim dan duafa itu bertujuan menebar manfaat serta mempererat tali silaturahmi.
"Kami mengapresiasi terselenggaranya kegiatan itu. Acara santunan anak yatim dan duafa benar-benar semarak menebarkan kasih sayang serta kebaikan di antara kita semua," katanya di Kediri.
Ia juga meminta anak-anak yang menerima santunan untuk terus semangat dan giat belajar untuk mewujudkan cita-cita.
"Saya doakan semoga kalian menjadi anak-anak yang salih, salihah, menjadi kebanggaan keluarga, agama, bangsa dan negara," kata dia.
Sementara itu, Ketua DWP UP Dinas Pendidikan Kota Kediri Usmanika Anang menjelaskan acara ini diselenggarakan sebagai bentuk syukur sekaligus menjalin silaturahmi antar semua anggota.
"Alhamdulillah kami bisa berbagi santunan untuk 180 anak yatim piatu dari panti asuhan serta siswa TK hingga SMP se-Kota Kediri. Sedangkan penerima zakat fitrah diperuntukkan bagi 231 orang yang merupakan guru, penjaga sekolah dan warga sekitar Dinas Pendidikan Kota Kediri," ujarnya.
Adapun pemberian santunan pada hari ini ialah kolaborasi dengan Baznas dan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Dinas Pendidikan Kota Kediri.
Usmanika berharap kegiatan ini bisa menjadi contoh bagi anggotanya untuk lebih peduli kepada sesama serta bermanfaat bagi orang yang membutuhkan.
Salah satu wali anak penerima santunan, Sri wahyuni merasa bersyukur dan terbantu. Ibu empat anak tersebut mengatakan santunan yang diterima akan dimanfaatkan untuk mencukupi kebutuhan sekolah anaknya yang saat ini duduk di bangku SMP.
"Alhamdulillah, terima kasih untuk kepeduliannya kepada kami bantuan ini sangat bermanfaat. Semoga diberikan pahala yang berlipat ganda untuk para donatur yang sudah bersedekah," ujarnya.
Baca juga: PJ Wali Kota Kediri belanja produk UMKM Kelurahan Ngronggo
Baca juga: OJK Kediri gelar literasi dan inklusi keuangan syariah ke pelajar
Baca juga: Pesantren Wali Barokah Kediri gelar santunan kepada yatim dan duafa