Pelindo: Tingkat Kunjungan Wisatawan melalui Pelabuhan Menggembirakan

Surabaya - Tingkat kunjungan wisatawan melalui pelabuhan di wilayah kerja PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) yang meliputi Jawa Tengah, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah cukup menggembirakan, yakni mencapai 2.808.736 orang. "Sampai dengan triwulan III tahun 2011, kami catat ada 2.808.736 orang yang memanfaatkan layanan jasa melalui pelabuhan," kata Humas PT Pelindo III (Persero), Edi Priyanto, di Surabaya, Selasa. Menurut dia, angka tersebut mencapai 133 persen dari target yang ditetapkan manajemen pada awal tahun 2011 sebanyak 2.115.591 wisatawan. "Peningkatan tajam terjadi pada arus penumpang internasional," ujarnya. Ia mengemukakan, sampai dengan triwulan III/2011 tingkat kunjungan wisatawan asing terealisasi 53.611 orang atau 168 persen dari target sebanyak 31.908 orang. Kondisi ini terjadi karena meningkatnya arus penumpang wisata yang melalui Pelabuhan Tanjung Emas di Semarang, Benoa di Bali, dan Lembar di Lombok. "Apalagi, Pelabuhan Benoa merupakan pintu masuk wisatawan asing ke Pulau Dewata, Bali menyusul adanya objek wisata seperti Pantai Kuta, Pantai Sanur, Pantai Tanjung Benoa, Tanah Lot, dan Bedugul," katanya. Jumlah kunjungan wisatawan asing melalui Pelabuhan Benoa sampai triwulan III tahun 2011 mencapai 25.302 orang. Besaran itu terealisasi 126 persen dari yang ditargetkan yaitu 20.113 orang. "Sementara itu, Pelabuhan Lembar sendiri sebagai pintu masuk ke Pulau Lombok juga mencatat angka kunjungan wisatawan asing seiring keindahan sejumlah objek wisatanya," katanya. Contohnya Pantai Senggigi, Gili Trawangan, Pantai Kuta Lombok, Tanjung A'an, Pura Batu Bolong, Narmada Park (Taman Narmada) dan Air Terjun Sindang Gila. Tingkat kunjungan wisatawan asing melalui Pelabuhan Lembar sampai dengan triwulan III/2011 mencapai 16.036 orang atau terealisasi 417 persen dari yang dianggarkan yaitu 3.850 orang. "Jika dibandingkan dengan Bali, Lombok memiliki iklim yang lebih kering atau jarang terjadi hujan lebat dengan durasi lebih dari dua jam. Namun demikian puncak musim turis di Lombok biasanya terjadi antara bulan Mei sampai dengan Agustus 2011," katanya. Sementara itu, Pelabuhan Tanjung Emas Semarang sebagai pintu wisata ke Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) juga banyak memiliki objek wisata seperti Candi Borobudur, Prambanan, Keraton Yogyakarta, Keraton Surakarta, Museum KA Ambarawa, Kota Lama Semarang, Pantai Kartini Rembang, Taman Wisata Widuri Pemalang, Rawapening Semarang, dan Lawang Sewu Semarang. "Keseluruhan turis melalui Pelabuhan Tanjung Emas sampai dengan triwulan III tahun 2011 mencapai 10.643 orang atau terealisir 190 persen dari yang dianggarkan yaitu 5.590 orang," katanya.(*)