Ubaya bersama Intiland tandatangani MoU soal "Ubaya West Campus"

Surabaya (ANTARA) - Universitas Surabaya (Ubaya) bersama PT Intiland Development Tbk melaksanalan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) sebagai langkah awal pembukaan "Ubaya West Campus" di lantai sembilan Spazio Tower.

Rektor Ubaya Dr. Benny Lianto mengatakan pembukaan "Ubaya West Kampus" didasari komitmen untuk memberikan akses pendidikan perguruan tinggi kepada masyarakat yang tinggal di kawasan Surabaya bagian barat.

"Kami ingin memenuhi apa yang menjadi permintaan masyarakat agar Ubaya memberikan atau membuka layanan di Surabaya Barat dan kami baru ambil keputusan tahun ini dan buka tahun 2024," kata Benny seusai acara, Senin.

Melalui "Ubaya West Campus", pihaknya berkomitmen menyediakan akses pelayanan berkualitas terbaik, khususnya dengan mencantumkan program internasional.

Hal itu juga untuk mengakomodasi para lulusan SMA yang sebelumnya sudah mengenyam pendidikan bertaraf internasional.

"Banyak sekali sekolah internasional di Surabaya Barat, maka kami mengambil satu langkah penting dengan menawarkan program internasional Ubaya," ujarnya.

"Ubaya West Campus" dijadwalkan dibuka pada 9 Maret 2024 dengan menyediakan pembelajaran untuk program internasional, yaitu International Business Networking (IBN), Professional Accounting (PA) dan Information Technology (IT).

Selain itu, terdapat Program Studi Teknik Informatika, Akuntansi, Manajemen, Fakultas Psikologi, dan Fakultas Hukum.

Ke depannya, kata dia, "Ubaya West Campus" juga mempersiapkan jalur kerja sama dengan beberapa perguruan tinggi luar negeri agar konsep program internasional bisa diimplementasikan dengan sebaik mungkin.

Di tempat sama, Direktur PT Intiland Surabaya David Hosea mengatakan Ubaya merupakan lembaga perguruan tinggi pertama yang bekerja sama dalam bidang pendidikan.

"Sebelumnya kami belum pernah ada, memang baru pertama kali ini di Ubaya," ujarnya.

Dia menyebut keberadaan "Ubaya West Campus" juga menjadi wujud komitmen pihaknya berkontribusi untuk memajukan bangsa dan negara melalui bidang edukasi.

Selain penggunaan gedung, David juga menyatakan siap memperlebar cakupan kerja sama dengan menyediakan akses pelatihan atau program magang kepada mahasiswa.

"Kami tadi sempat berbicara soal link and match, bahwa Ubaya menyediakan sumber daya manusia (SDM) yang unggul, sedangkan di tempat kami ada banyak industri sehingga mereka bisa langsung magang di salah satu perusahaan kami," ucap dia.