Surabaya (ANTARA) - DPD Gerakan Nasional Antinarkotika (Granat) Jawa Timur mengingatkan ribuan mahasiswa baru Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran untuk tidak terjebak dalam bahaya narkoba.
“Mahasiswa harus berani dan tegas melawan narkoba, apalagi ini adalah kampus bela negara,” ujar Ketua DPD Granat Jatim Arie Soeripan dalam keterangan pers diterima di Surabaya, Minggu malam.
Ia menyampaikannya di hadapan 5.250 mahasiswa baru UPN Veteran Jatim saat menjadi narasumber sekaligus kuliah umum pengenalan kehidupan kampus mahasiswa baru (PPMKB) tahun akademik 2023/2024, Sabtu (19/8).
Perempuan yang juga dikenal sebagai seorang aktivis antitembakau tersebut menyampaikan paparan antinarkotika bertemakan “Membangun Ketahanan Diri Melawan Narkoba”.
Pada kesempatan tersebut, Arie menjelaskan tentang bentuk-bentuk dan jenis narkoba yang kerap beredar di tengah masyarakat Indonesia, kemudian pemicu remaja menyalahgunakannya, hingga tentang bagaimana cara membangun ketahanan diri terhadap hal tersebut.
“Bentuk perlawanan ini dimulai dari diri sendiri, serta menghindar dari lingkungan yang rawan narkoba. Sebab, lingkungan akan sangat berpengaruh,” ucap dia.
Menurut Arie, narkoba adalah candu yang selalu memberikan pengaruh sehingga dapat menyebabkan hilangnya ingatan sampai kematian.
“Apalagi, seseorang bisa dihukum jika menyalahgunakan narkoba. Terlebih tak ada kerabat, keluarga atau bahkan diri sendiri yang mampu menyelamatkannya, baik dari jeratan hukum maupun kematian,” kata dia.
Karena itulah, lanjut dia, sebagai mahasiswa maka wajib meraih cita-cita melalui ilmu yang didapat, serta menunjukkan prestasi tanpa narkoba.
“Mari bersama-sama juga mewujudkan UPN Veteran Jatim sebagai kampus bela negara yang bersih narkoba,” tutur Arie.
Kuliah umum di UPN, Ketua "Granat" Jatim ingatkan mahasiswa tak terjebak narkoba
Senin, 21 Agustus 2023 1:14 WIB
Mahasiswa harus berani dan tegas melawan narkoba