Houston (ANTARA) - Input kilang minyak mentah AS mencapai rata-rata 16,7 juta barel per hari selama pekan yang berakhir 7 Juli 2023, sehingga menjadi 630.000 barel per hari lebih banyak dari rata-rata minggu sebelumnya, menurut laporan mingguan yang dikeluarkan oleh Badan Informasi Energi AS (EIA) pada Rabu (12/7/2023).
Kilang-kilang beroperasi pada 93,7 persen dari kapasitas operasi mereka minggu lalu, kata laporan data minyak mingguan.
Produksi bensin turun dan produksi bahan bakar sulingan naik minggu lalu, rata-rata masing-masing 10,1 juta barel per hari dan 5,1 juta barel per hari.
Baca juga: Minyak merosot karena ambil untung di tengah kekhawatiran suku bunga AS
Persediaan minyak mentah komersial AS, tidak termasuk yang ada di Cadangan Minyak Strategis, naik 5,9 juta barel dari minggu sebelumnya menjadi 458,1 juta barel, sekitar 1,0 persen di atas rata-rata lima tahun untuk tahun ini.
Total persediaan bensin motor turun sedikit dari minggu sebelumnya dan sekitar 7,0 persen di bawah rata-rata lima tahun untuk sepanjang tahun ini.
Persediaan bensin jadi melonjak sementara persediaan komponen campuran turun minggu lalu.
Persediaan bahan bakar sulingan naik 4,8 juta barel minggu lalu, dan sekitar 14 persen di bawah rata-rata lima tahun untuk tahun ini. Persediaan propana/propilena naik 2,7 juta barel minggu lalu, dan sekitar 26 persen di atas rata-rata lima tahun untuk tahun ini.
Total persediaan minyak bumi komersial melonjak 17 juta barel pekan lalu. Total produk-produk yang dipasok selama periode empat minggu terakhir mencapai rata-rata 20,3 juta barel per hari, naik 2,8 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Selama empat minggu terakhir, produk bensin motor yang dipasok mencapai rata-rata 9,3 juta barel per hari, naik 6,1 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Produk bahan bakar distilasi yang dipasok mencapai rata-rata 3,5 juta barel per hari selama empat minggu terakhir, turun 7,3 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Produk bahan bakar jet yang dipasok naik 10,5 persen dibandingkan dengan periode empat minggu yang sama tahun lalu.