Ponorogo, Jatim (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, telah menerima pendaftaran ratusan bakal calon anggota legislatif dari delapan partai politik peserta Pemilu 2024.
Selanjutnya, dilakukan verifikasi berkas dan dimasukkan ke daftar caleg sementara (DCS).
"Hingga pukul 16.00 WIB sudah ada delapan partai politik yang mendaftarkan bakal calon anggota legislatif ke Kantor KPU Ponorogo," kata Ketua KPU Kabupaten Ponorogo Munajat di Ponorogo, Sabtu.
Beberapa parpol yang sudah mendaftarkan bacaleg ke KPU Ponorogo, di antaranya adalah PKS, Partai NasDem, PDI Perjuangan, Partai Demokrat, Gerindra, PAN, PBB, dan PKB.
Sesuai dengan tahapan, masa pendaftaran bacaleg terakhir pada hari Minggu (14/5) hingga pukul 23.59 WIB.
Munajat berharap sisa waktu yang ada dioptimalkan seluruh parpol peserta pemilu 2024 di Ponorogo.
Ia menyebutkan dua parpol yang sudah mengonfirmasi untuk mendaftarkan bacaleg adalah Partai Perindo dan Partai Ummat. Sisanya diperkirakan menyusul pada sisa waktu yang masih tersedia.
"Pokoknya, kami siap melayani (pendaftaran) sampai pukul 23.59 WIB," ujarnya.
Dikonfirmasi terpisah, Ketua PKB Ponorogo Ibnu Multazam mengajak sejumlah bacaleg dari berbagai latar belakang, salah satunya adalah kaum milenial dan para pekerja seni, khususnya reog Ponorogo.
"Kami kenalkan dari PKB caleg milenial dan gen Z," ungkap Multazam.
Ia menyebutkan salah satu tujuan PKB mengajak para pelaku seni, khususnya reog Ponorogo, karena ingin ada keterwakilan dalam kursi anggota legislatif mendatang.
Menurut dia, saat ini jumlah keterwakilan pekerja seni sangat kurang di DPRD Kabupaten Ponorogo.
"Ada sejumlah pekerja seni, ada seniman jathil ada pembarong yang akan maju ke kursi legislatif biar ada aspirasi," paparnya.
Selain itu, pihaknya juga ingin menunjukkan bahwa PKB merupakan partai yang sangat pluralisme. Ini sesuai dengan ajaran pendiri partai, yakni K.H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
"Menggambarkan PKB partai terbuka melaksanakan ajaran Gus Durian," jelas Multazam.