Grup band yang dibentuk pada 8 April 1997 tersebut dalam konser peraknya membawakan 25 lagu miliknya di antaranya "Menanti Sebuah Jawaban", "Tak Hanya Diam", "Mahadewi", "Tempat Terakhir", "Seperti Kekasihku", "Harmony", "Sobat" dan "Begitu Indah".
Selain itu, karena untuk menghormati musisi legenda asal Surabaya almarhum Gombloh, alumnus Universitas Airlangga tersebut membawakan lagu yang berjudul "Kugadaikan Cintaku".
"Yok opo rek?, ternyata cinta yang menyatukan kita," ucap Fadly.
Di sela lagu "Kasih Tak Sampai", Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi datang.
"Selamat datang Wali Kota Surabaya Pak Eri Cahyadi, sehat terus dan selalu semangat untuk Surabaya," kata Piyu.
Tak hanya itu, disela istirahat, penyelenggara, JW Entertainment, menampilkan ucapan selamat untuk Padi Reborn atas 25 tahun berkarya di belantika musik Indonesia.
Mulai dari Dul Jaelani, Andhika Kangen Band, Tulus, Ariel, Ari Lasso, Slank, hingga Dian Sastro Wardoyo mengucapkan selamat atas konser perak tersebut.
Sebagai penutup, Fadly mempersembahkan satu lagu terakhir untuk Sobat Padi dengan membawakan O.D.E yang menjadi bagian album Padi bertajuk Tak Hanya Diam secara solo dengan membawa gitar.
Dalam konser ini, Sobat Padi tidak hanya disuguhkan suara dari sound out yang mewah dan menggelegar namun juga lighting dan visual mapping yang enak dipandang mata.
Selain itu, kedekatan antara para personel Padi Reborn dengan para penonton di Surabaya benar-benar jadi pembeda pada konser kali ini.
