Surabaya (ANTARA) - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. (Bank Jatim) membatu perbaikan 10 unit rumah tidak layak huni (RTLH) di Kabupaten Bondowoso, melalui program CSR sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab kepada masyarakat.
Bantuan CSR secara simbolis diberikan Direktur Kepatuhan & Manajemen Risiko Erdianto Sigit Cahyono didampingi Corporate Secretary Budi Sumarsono serta Pimpinan Cabang Bondowoso Elisabeth kepada Bupati Bondowoso, K.H. Salwa Arifin di Alun -alun RBA Ki Ronggo bertepatan dengan Pagelaran Gemerlap Undian Tabungan Simpeda 2022.
Erdianto Sigit Cahyono menyampaikan bahwa Bank Katim akan terus berkontribusi untuk menyejahterakan masyarakat Jawa Timur. Bantuan CSR Bank Jatim Peduli ini mempertegas kehadiran di tengah masyarakat.
"Saya berharap dengan adanya bantuan perbaikan Rumah Tidak Layak Huni ini dapat mendorong perekenomian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Bondowoso. Kami juga berkomitmen untuk terus memberikan support terhadap program-program yang dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten Bondowoso," ujar Sigit.
Dalam menjalankan roda bisnisnya, Bank Jatim tidak hanya berorientasi pada profit semata. Namun melalui bantuan CSR ini, bank daerah itu ingin memberikan value atau nilai lebih dengan hadir di tengah-tengah masyarakat.
"CSR ini merupakan wujud kecintaan dan kepedulian Bank Jatim kepada masyarakat Kabupaten Bondowoso yang selama ini telah memberikan kepercayaan dan dukungannya kepada kami. Semoga Bank Jatim dapat terus memberikan dampak yang positif bagi masyarakat, khususnya masyarakat Kabupaten Bondowoso," katanya.
Bupati Bondowoso sangat mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih yang sebesar besarnya kepada Bank Jatim atas bantuan yang telah diserahkan karena memberikan dampak nyata terhadap masyarakat.
"Dengan adanya bantuan CSR dari Bank Jatim, kini masyarakat kurang mampu di Kabupaten Bondowoso dapat memiliki rumah sehat dan layak huni," kata dia.(*)