Menparekraf Sandiaga tarik investor untuk KEK Singhasari Malang

Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno akan menarik sejumlah investor untuk berinvestasi pada Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singhasari di Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Sandiaga di Kabupaten Malang, Selasa, mengatakan bahwa untuk mendatangkan investor agar berinvestasi di KEK Singhasari, ekosistem ekonomi kreatif yang ada pada kawasan tersebut harus hidup dan bisa menjadi salah satu daya tarik bagi para investor.

"Investasi itu memerlukan ekosistem. Begitu ekosistemnya terbentuk, (investasi) akan datang dengan sendirinya," kata dia.

Sandiaga menjelaskan untuk saat ini ekosistem ekonomi kreatif khususnya sektor industri animasi sudah mulai berjalan di KEK Singhasari. Ia berharap dengan adanya ekosistem tersebut bisa mulai menjadi daya tarik para investor baik dari dalam maupun luar negeri.

Menurutnya, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif juga akan mempromosikan KEK Singhasari ke Qatar, Arab Saudi dan sejumlah negara lainnya dalam waktu dekat. Promosi KEK Singhasari tersebut diperlukan agar kawasan itu bisa diperkenalkan kepada para investor.

"Tinggal nanti mengajak KEK Singhasari untuk road show di Qatar dan Saudi serta ada beberapa road show lainnya, untuk menarik para investor," ujarnya.

Ia berharap KEK Singhasari bisa menjadi salah satu instrumen untuk menciptakan lapangan kerja sebanyak 1,1 juta pada tahun ini. Selain itu, diharapkan juga bisa membantu pembukaan lapangan kerja bagi 4,4 juta orang pada 2024.

Menparekraf menambahkan, selain akan berupaya untuk menarik investor berinvestasi di KEK Singhasari, sejumlah kegiatan juga akan digelar pada kawasan tersebut untuk menghidupkan geliat ekonomi kreatif.

"Even harus diperbanyak di sini. Nanti saya akan bekerja sama dan mengundang Friends of Creative Economy. Mungkin, Road to World Conference of Creative Economy bisa kita canangkan di sini," katanya.

Dalam kesempatan itu, Sandiaga juga meresmukan Animation and Film Factory (AFF) yang menjadi penanda kesiapan beroperasinya KEK Singhasari. AFF menjadi salah satu kluster bisnis yang dikembangkan di KEK Singhasari saat ini yaitu bisnis konten.

AFF saat ini memiliki sekitar 20 studio dengan 500 kreator, yang menganut pola plasma inti.Pada KEK tersebut, setidaknya ada enam kluster bisnis yaitu pendidikan, konten, komputasi, perdagangan, pariwisata dan energi terbarukan.